Teropongrakyat.co – Painan, Komunitas Masyarakat Pasisie-Peduli (KOMPass-Peduli) bergotong royong untuk meringankan beban masyarakat yang terkena musibah banjir Bandang dan Longsor di Kabupaten Pesisir Selatan, khususnya di Kampung Lb. Ganggo Nagari Duku Utara Kecamatan Koto XI Tarusan, pada hari Jumat (15/03/2024). Demikian keterangan Ketua Kompass-Peduli Medrizal Eka Putra, S.HI saat diwawancara media.
Bantuan yang diberikan KOMPass-Peduli berupa 200 Paket Sembako (Beras 1kg, minyak goreng 1 kg, & Telur 5 butir), Air Mineral 25 karton, nasi sebanyak 60 bungkus dan pakaian layak pakai sebanyak 15 karung. Masyarakat yang menerima bantuan sangat senang, karena bantuan diberikan secara teratur dan merata oleh segenap pengurus dan anggota Kompass-Peduli. Adapun sekitar 20 KK rumah yang rusak dihantam banjir Bandang, sawah banyak rusak dan ternak banyak yang hilang & mati.
Saat ini Kompass-Peduli mempunyai anggota 30 orang, dengan pengurus sebagai berikut : Ketua Medrizal Eka Putra,S.HI, wakil ketua Delse Andriani, Sekretaris Neneng, wakil sekretaris Gustu Rifandi, dan Bendahara Chelsi Oktaria.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Salah satu warga yang terdampak musibah banjir Bandang Syafrizal Caniago mengatakan, baru kali pertama kami mendapat musibah sebesar ini, tapi kamipun bersyukur karena di kampung ini tak ada korban jiwa. Saya atas nama warga kampung Lubuk Ganggo berterima kasih pada Medrizal Eka Putra,SHI dan segenap pengurus lainnya yang peduli dengan warga kami yang terkena musibah banjir ini.
Tanggapan salah seorang Tokoh Pesisir Selatan di Riau Dr H Misri Hasanto,M.Kes, sekaligus Pembina Kompass-Peduli menghimbau Dunsanak di rantau dimanapun berada agar dapat membantu warga kita yang kena musibah banjir Bandang ini. Saya mendapat laporan Relawan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Carocok Painan dan Gerakan Nasional Angkatan Ulama dan Rakyat (GN AURA) DPD Pesisir Selatan yang diketuai oleh Ners. Dena Srihandayani.Amd.,S.Kep telah menyalurkan bantuan di Tarusan, Lumpo, dan Langgai sejak tanggal 8 Maret 2024 yang lalu. (Red)