JAKARTA – TeropongRakyat.co || Akivis 98 yang juga Humas Dpp Lsm Generasi Muda Perduli Tanah Air (Dpp Lsm Gempita) yang akrab di sapa Kamper menyambut baik kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia pada awal 3-6 September 2024. Bahkan menurutnya semua kalangan, khususnya tokoh-tokoh lintas Agama juga siap menyambut hangat pemimpin tertinggi umat Katolik tersebut.
Kunjungan ini, menurut Kamper, adalah momen penting untuk menunjukkan kepada Dunia bahwa Indonesia dengan Penganut Agama Islam terbesar didunia mampu merawat keberagaman, pluralisme serta memaknai Kebhinekaan yang benar. “Saya berharap kunjungan Paus Fransiskus ini adalah bukti nyata bahwa semangat toleransi, kerukunan antar umat beragama demi terwujudnya makna dari Bhineka Tunggal Ika, “ujar Kamper kepada TeropongRakyat.co, Senin (2/09).
Jelang Pelantikan Presiden Republik Indonesia periode 2024-2029, semboyan Bhineka Tunggal Ika menjadi rujukan seluruh dunia bahwa Indonesia sebagai negara dengan umat islam terbesar di dunia bisa menunjukan betapa pentingnya menjaga kerukunan antar umat beragama, serta berharap bia dijadikan teladan di mata Internasional.
Sementara itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengemukakan harapannya untuk bisa berdiskusi tentang isu global, terutama perdamaian, terutama terkait konflik Timur Tengah dengan Paus Fransiskus yang akan melakukan perjalanan Apostolik dan kunjungan kenegaraan ke Indonesia pada September 2024.
Harapan itu disampaikan Presiden Jokowi usai meresmikan Bendungan Leuwikeris serta modernisasi dan rehabilitasi Daerah Irigasi Menganti Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Kamis. “Yang berkaitan utamanya dengan perdamaian. Saya kira itu yang sangat penting yang akan kita bicarakan dengan beliau,” kata Presiden Jokowi.
Dalam pernyataannya, Presiden Jokowi menyebutkan bahwa agenda utama pertemuan dengan Paus Fransiskus akan membahas upaya penyelesaian konflik-konflik dunia, termasuk situasi di Gaza dan Ukraina agar perdamaian di negara konflik dapat segera terwujud.
Dalam perjalanan Apostolik, Paus Fransiskus didampingi Presiden Republik Indonesia Jokowi, diantaranya mengungjungi Masjid Istiqlal serta ke Stdion Gelora Bung Karno (GBK). “Ya, sedapat mungkin saya akan bersama beliau dari tanggal 3-6 Bulan ini, “ungkap Presiden Jokowi
“Paus Fransiskus menjadikan Indonesia sebagai negara pertama yang dikunjungi dalam tur apostoliknya ke sejumlah negara Asia Pasifik. Setelah Indonesia, Paus Fransiskus dijadwalkan akan melanjutkan perjalanan apostoliknya ke Papua Nugini, Timor Leste, dan Singapura,” pungkas Kamper.
(Ruhan)