Jetour Masih Fokus Di Mesin Konvensional Ketimbang Listrik, Ini Alasannya

- Jurnalis

Rabu, 18 Desember 2024 - 12:56 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jetour Masih Fokus Di Mesin Konvensional Ketimbang Listrik, Ini Alasannya - Teropongrakyat.co

Jakarta, TeropongRakyat.co – Merek otomotif asal China, Jetour mengaku masih fokus terhadap mobil dengan mesin bensin daripada listrik murni.

Walaupun secara produk Jetour belum memiliki kendaraan listrik murni, namun salah satu model elektrifikasi yang dimiliki adalah hybrid.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Versi mesin hybrid sendiri sudah dijual resmi di China dan menyusul di beberapa negara lain.

Untuk Indonesia, Jetour mengaku masih fokus memperkenalkan mobil bermesin bensin konvensional dengan alasan memiliki keunggulan.

Hal ini disampaikan oleh Ranggy Radiansyah, Marketing Director PT Jetour Motor Indonesia. (17/12/2024)

“Mobil bermesin bensin itu karena bahan bakar paling mudah diakses. Kita enggak perlu khawatir dan dari sisi performa banyak keunggulannya,” ujar Ranggy.

Namun, ia menegaskan jika Jetour memang memiliki road map untuk datang dengan produk berupa mesin bensin terlebih dahulu baru kemudian disusul produk hybrid.

Baca Juga:  IMOS 2024 Resmi Dibuka, AISI Yakin Penjualan Motor Tembus 6,5 Juta Unit Tahun Ini

“Tapi roadmap-nya kita selalu datang dengan ICE dan dilanjutkan dengan model hybrid,” sambung Ranggy.

Jetour Masih Fokus Di Mesin Konvensional Ketimbang Listrik, Ini Alasannya - Teropongrakyat.co

Bahkan salah satu produk yang akan diluncurkan pada 2025 mendatang di Indonesia, yakni Jetour T2 akan hadir dengan dua pilihan mesin, bensin dan hybrid.

“Untuk yang T2 pun kita datang dengan ICE, nanti akan ada model hybrid-nya. Untuk seri-seri selanjutnya pun seperti itu,” kata Ranggy.

Ketika disinggung apakah Jetour Dashing dan X70 Plus yang sudah dipasarkan di Tanah Air ini akan hadir dalam versi mesin hybrid, ia mengaku belum bisa menjawab.

“Itu belum kita info. Tapi untuk itu, kita bisa bilang nanti akan ada versi ICE dan juga dilanjutkan dengan model hybrid,” terangnya.

Jetour Fokus di SUV

Merek yang berkantor pusat di Wuhu, Provinsi Anhui, China ini memang memiliki fokus terhadap produk SUV yang dijual secara global.

Baca Juga:  Castrol Indonesia Berikan Kesempatan Bagi Siswa SMK Masuki Paddock LCR Honda di MotoGP Mandalika 2024

SUV tersebut nantinya terbagi lagi dengan konsep yang memisahkan antara Family Travel dan Off-road Travel Series.

Kedua konsep tersebut diakui sebagai strategi Jetour yang diaplikasikan dalam skala global kepada calon konsumen.

“Lalu dengan konsep yang memisahkan antara family travel, di mana itu kebutuhan yang lebih ke konsumen yang audiensi lebih besar dan juga yang hobi ada off-road travel series,” terang Ranggy.

Melihat peta persaingan SUV di Tanah Air yang cukup ketat, Jetour mengaku percaya diri terhadap produk yang ditawarkan kepada masyarakat.

Ia mengatakan jika kekuatan Jetour terletak pada desain, fitur, dan kualitas produk yang disertai kekuatan merek.

“Iya kita juga aware (persaingan) ketat gitu. Kita percaya dengan merek yang kuat, kualitas produk, tampilan desain, dan kombinasi dengan fungsi fitur segala macam,” pungkasnya.

Berita Terkait

Castrol Tunjuk Iko Uwais Jadi Brand Ambassador
Gaikindo Targetkan Penjualan 850 Ribu Unit Mobil Pada 2025
Sistem Tilang Berbasis Poin Mulai Berlaku, Simak Skemanya
Hyundai Segera Mulai Produksi Creta Facelift di Pabrik Cikarang
Hyundai Akui Tak Menutup Kemungkinan Untuk Hadirkan Creta EV ke Pasar Indonesia
KPK Gelar Lelang 9 Kendaraan eks BMN, Tertarik Menjadi Peserta Lelang? Begini Aturannya
Gaikindo Taruh Harapan Besar Kepada Pemerintah Agar Beri Keringanan Opsen Pajak
Setelah Resmi Luncurkan Creta Facelift, Hyundai Bakal Meluncurkan 7 Produk Baru Lagi di Sepanjang 2025

Berita Terkait

Kamis, 16 Januari 2025 - 15:44 WIB

Castrol Tunjuk Iko Uwais Jadi Brand Ambassador

Rabu, 15 Januari 2025 - 17:32 WIB

Gaikindo Targetkan Penjualan 850 Ribu Unit Mobil Pada 2025

Selasa, 14 Januari 2025 - 16:38 WIB

Sistem Tilang Berbasis Poin Mulai Berlaku, Simak Skemanya

Selasa, 14 Januari 2025 - 13:51 WIB

Hyundai Segera Mulai Produksi Creta Facelift di Pabrik Cikarang

Sabtu, 11 Januari 2025 - 10:05 WIB

Hyundai Akui Tak Menutup Kemungkinan Untuk Hadirkan Creta EV ke Pasar Indonesia

Berita Terbaru

Breaking News

Stevanus Febyan Babaro Laporkan Oknum Jaksa ke Polda Kalimantan Barat

Kamis, 16 Jan 2025 - 22:55 WIB

Otomotif

Castrol Tunjuk Iko Uwais Jadi Brand Ambassador

Kamis, 16 Jan 2025 - 15:44 WIB