Fauzan Ketua DPD AKPERSI Tanggapi Polemik Penggunaan Dana Desa di Pasir Panjang

- Jurnalis

Sabtu, 25 Januari 2025 - 20:33 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RIAU, Teropongrakyat.co – Ketua Dewan Pimpinan Daerah Asosiasi Keluarga Pers Indonesia (DPD AKPERSI) Kepulauan Riau, Fauzan, memberikan tanggapan terkait polemik dugaan kurangnya transparansi penggunaan Dana Desa di Desa Pasir Panjang. Isu ini mencuat setelah laporan beberapa warga kepada media dan LSM beberapa waktu lalu. Sabtu, (25/01/2025).

Kepala Desa Pasir Panjang, Firman, menjelaskan kronologi kejadian tersebut saat dihubungi via telepon. Firman menyebutkan bahwa pada Rabu, 22 Januari 2025, tiga warga dari Dusun Tukul datang ke Kantor Desa sesuai jadwal yang telah disepakati untuk membahas Rencana Anggaran Belanja (RAB) dan data belanja desa.

“Kami sudah siap membentangkan RAB dan data belanja desa, namun mereka menolak karena alasan mengantuk dan tidak ada waktu. Mereka meminta saya menyerahkan salinan data tersebut, tetapi saya keberatan karena khawatir data itu disalahgunakan oleh oknum tak bertanggung jawab. Sayangnya, kabar yang beredar malah memojokkan saya, seolah-olah saya menghalangi masyarakat untuk mendapatkan informasi,” ujar Firman.

Firman merasa terganggu dengan isu yang berkembang ini. Ia menegaskan, “Jika ada dugaan kejanggalan, silakan diperiksa sesuai aturan yang berlaku. Jangan asal menyebarkan berita tanpa memahami permasalahan sebenarnya.”

Menanggapi situasi ini, Fauzan menyampaikan perlunya langkah cepat untuk menjaga situasi Desa Pasir Panjang tetap kondusif.

“Saya meminta agar BPD Desa Pasir Panjang segera memanggil Kepala Desa dan warga yang merasa kurang puas terhadap kinerja Kepala Desa. Jika perlu, libatkan Inspektorat, Aparat Penegak Hukum (APH), dan pihak terkait lainnya. Jika tuduhan tidak terbukti, maka pihak-pihak yang menyebarkan informasi tidak benar juga harus ditindak tegas, bahkan diproses hukum jika diperlukan,” tegas Fauzan.

Baca Juga:  Harun Masiku Buronan KPK, Tak Berstatus Cegah Tangkal Keluar Negeri, Kok Bisa?

Sebagai Ketua DPD AKPERSI Kepri, Fauzan menambahkan bahwa organisasi yang ia pimpin tidak hanya menjadi wadah media, tetapi juga berfungsi sebagai kontrol sosial untuk mengawasi kinerja pemerintahan desa di Kepulauan Riau.

Fauzan juga menghimbau masyarakat Kepulauan Riau, khususnya Kabupaten Lingga, untuk melaporkan oknum wartawan yang melanggar kode etik jurnalistik seperti melakukan pemerasan, pengancaman, atau menciptakan kegaduhan di masyarakat. Hal ini dilakukan demi menjaga kemerdekaan pers dan meningkatkan kepercayaan publik terhadap profesi jurnalis.

Berita Terkait

Menteri Yandri Susanto Katakan, Pengganggu Kepala Desa Adalah LSM dan Wartawan Bodrek. Aktivis 98: Jangan Belagu Kalau Hidup Anda Sekeluarga Masih Dibiayai Oleh Rakyat?
Ratusan Pengacara SPASI Kawal Sidang Kriminalisasi Advokat Jefry Sagala
PEWARNA Indonesia Kecam Pernyataan Mendes Soal “Wartawan Bodreks”
2 Dari 6 yang Terbaik Jebolan Akmil 90-an, Nomor 1 dan 6 Peraih Adhi Makayasa
Terkait Kasus Dugaan Suap Hasto-Harun, KPK Ultimatum 4 Saksi yang Mangkir Untuk Diperiksa 
Presiden RI Prabowo Subianto: TNI-Polri Mawas Hingga Koreksi Diri
Tagihan Sudah di Bayar, Bengkel Ternama B-Quick Diduga Menahan Konsumen
Maraknya Peredaran Rokok Ilegal di Cilincing, Penegakan Hukum Dipertanyakan

Berita Terkait

Senin, 3 Februari 2025 - 16:00 WIB

Menteri Yandri Susanto Katakan, Pengganggu Kepala Desa Adalah LSM dan Wartawan Bodrek. Aktivis 98: Jangan Belagu Kalau Hidup Anda Sekeluarga Masih Dibiayai Oleh Rakyat?

Senin, 3 Februari 2025 - 14:20 WIB

Ratusan Pengacara SPASI Kawal Sidang Kriminalisasi Advokat Jefry Sagala

Senin, 3 Februari 2025 - 14:15 WIB

PEWARNA Indonesia Kecam Pernyataan Mendes Soal “Wartawan Bodreks”

Jumat, 31 Januari 2025 - 10:36 WIB

Terkait Kasus Dugaan Suap Hasto-Harun, KPK Ultimatum 4 Saksi yang Mangkir Untuk Diperiksa 

Jumat, 31 Januari 2025 - 09:39 WIB

Presiden RI Prabowo Subianto: TNI-Polri Mawas Hingga Koreksi Diri

Berita Terbaru