Bekasi, teropongrakyat.co – Sejumlah pria yang di duga sebagai pihak Marunda Center hadang warga. Kejadian tersebut terjadi pada saat Marunda Center ingin menguasai lahan yang di klaim warga miliknya. Di Desa Pantai Makmur, Taruna Jaya, Kabupaten Bekasi.
Sebelumnya pihak Marunda Center menggiring alat berat dengan tujuan untuk menghancurkan tambak ikan yang juga di gunakan warga untuk budidaya ikan. Sejumlah warga menolak penggusuran tersebut. Bahkan Salah seorang warga terluka berat terkena excavator, hingga menyebabkan luka serius.
Pantauan teropongrakyat.co di lokasi tidak terlihat Aparat Penegak Hukum. Sehingga gesekan antar warga dan pihak pengembang tidak terelakan. Menurut pemerhati lingkungan, yang akrab disapa Kamper mengatakan. “Jika status lahan tersebut tidak sengketa. Seharusnya pihak pengembang dan warga bisa bermusyawarah. Dan jika ditemukan adanya pelanggaran dalam hal ini pihak Kepolisian wajib mengambil langkah tegas,” jelas Kamper kepada teropongrakyat.co jumat (21/6/2024).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Tanah dengan bentuk tambak tersebut di klaim milik warga. Sebagian warga bergantung hidup dari hasil panen ikan di tambak tersebut. “Kami ada bukti kepemilikan dari tanah tersebut. Seharusnya pihak Pengembang Marunda Center mempertanyakan dahulu kepada kami. Bukan asal masuk menguasai lahan tersebut,” jelas sumber kepada teropongrakyat.co yang juga sebagai ahliwaris atas lahan tersebut. Hingga berita ini di terbitkan warga telah melaporkan kejadian tersebut kepada pihak berwajib. (Red)