Pandawara Group Temui Presiden Prabowo, Siap Gelar Aksi Besar Tangani Sampah di Indonesia

- Jurnalis

Kamis, 13 Maret 2025 - 20:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, Teropongrakyat.co– Kelompok pemuda asal Bandung, Pandawara Group, kembali mencuri perhatian publik setelah diundang bertemu Presiden RI Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (11/3/2025). Dalam pertemuan tersebut, Presiden Prabowo berencana menggandeng Pandawara Group untuk mengadakan aksi skala besar guna mengatasi permasalahan tata kelola sampah di Indonesia. Kamis, (13/3/25).

Salah satu anggota Pandawara Group, Gilang Rahma, mengungkapkan bahwa dalam pertemuan itu dibahas mengenai rencana kegiatan besar yang akan menyasar pengelolaan sampah dari hulu ke hilir.

“Jadi, ada satu aktivitas dengan skala yang masif yang memang bertujuan untuk mengatasi permasalahan sampah dari hulu ke hilir. Itu aja garis besarnya,” kata Gilang, dikutip dari laman resmi Sekretariat Kabinet RI.

Presiden Prabowo juga menyampaikan apresiasinya atas kerja keras Pandawara Group dalam melakukan aksi nyata di berbagai daerah. Menurut Gilang, dukungan dari Presiden menjadi motivasi tambahan bagi mereka untuk terus mengabdi kepada negara, khususnya dalam isu lingkungan dan pengelolaan sampah.

Pesan Prabowo untuk Pandawara Group

Gilang menyebut pertemuan ini berlangsung cukup mendadak, tetapi penuh dengan dukungan moral dari Presiden. Prabowo berpesan agar Pandawara Group tetap berkomitmen dan tidak patah semangat dalam menjalankan misinya.

“Permintaan khusus dari Presiden, terus berjalan, komitmen, itu yang nomor satu tentunya. Beliau juga menyampaikan agar kita tidak lelah dengan apapun yang terjadi di depan nantinya,” ujar Gilang.

Baca Juga:  Babinsa Gotong Royong Bantu Warga Binaan Memperbaiki Saluran Air di Depok

Mengenai kemungkinan adanya dukungan pendanaan dari pemerintah, Pandawara Group mengungkapkan bahwa pembicaraan belum sampai pada tahap tersebut. Namun, mereka menegaskan bahwa hal yang paling penting adalah kesadaran kolektif dalam menangani masalah lingkungan.

“Harapannya yang terpenting adalah kesadarannya. Jadi antara swasta, individu, maupun pemerintah bisa bersinergi untuk menyelesaikan masalah ini. Karena masalah lingkungan di Indonesia sudah cukup kompleks, jadi tidak mungkin gerakan ini dilakukan kalau tidak masif dan intensif,” tutupnya.

Dengan adanya dukungan dari pemerintah, diharapkan aksi Pandawara Group dapat semakin luas jangkauannya dan memberikan dampak lebih besar dalam upaya membersihkan Indonesia dari permasalahan sampah.

Berita Terkait

Polres Metro Jakpus bersama Media Buka Puasa Bersama dan Bagikan Takjil
Team Akpersi DPC Kabupaten Bekasi Disambut Hangat oleh ULP PLN Lemah Abang dalam Audensi Terkait Instalasi Listrik
Ahok Selesai Diperiksa sebagai Saksi dalam Kasus Korupsi Tata Kelola Minyak Pertamina
Tersandung Narkoba dan Asusila Kapolres Ngada Go Internasional, Karir Hancur, Dengan Harta Kekayaan Hanya 14 Juta
Dokter Gigi Di Dinsos DKI Jakarta Dapat Penghargaan Dari Rekan Indonesia
Kurnias Tour Travel Terbangkan Ratusan Jama’ah Ke Tanah Suci, Ini Profilnya.
PWI Pokja Walikota Jakarta Utara dan Family Max Bagikan Ratusan Takjil di Rawabadak Selatan
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Temukan Sungai di Bekasi Miliki Sertifikat Hak Milik, Hambat Normalisasi

Berita Terkait

Kamis, 13 Maret 2025 - 22:37 WIB

Polres Metro Jakpus bersama Media Buka Puasa Bersama dan Bagikan Takjil

Kamis, 13 Maret 2025 - 22:01 WIB

Team Akpersi DPC Kabupaten Bekasi Disambut Hangat oleh ULP PLN Lemah Abang dalam Audensi Terkait Instalasi Listrik

Kamis, 13 Maret 2025 - 20:00 WIB

Pandawara Group Temui Presiden Prabowo, Siap Gelar Aksi Besar Tangani Sampah di Indonesia

Kamis, 13 Maret 2025 - 19:41 WIB

Ahok Selesai Diperiksa sebagai Saksi dalam Kasus Korupsi Tata Kelola Minyak Pertamina

Kamis, 13 Maret 2025 - 09:36 WIB

Tersandung Narkoba dan Asusila Kapolres Ngada Go Internasional, Karir Hancur, Dengan Harta Kekayaan Hanya 14 Juta

Berita Terbaru