Misteri Pencurian Kabel di Proyek Tol Pademangan: 18 Pencuri Tertangkap, Penadah Masih Bebas

- Jurnalis

Minggu, 1 Juni 2025 - 13:08 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta Utara, teropongrakyat.co – 1 Juni 2025 –  Bayang-bayang kekecewaan menyelimuti warga Pademangan Barat, Jakarta Utara, menyusul pencurian kabel PLN yang kembali terjadi di proyek pembangunan jalan tol baru (PSN) di Jalan RE Martadinata, RW 011, 012, dan 013.

Meskipun 18 pencuri telah berhasil ditangkap oleh Polsek Pademangan,  misteri ini justru semakin dalam karena penadahnya hingga kini belum tertangkap, Minggu 1/6

Kejadian ini memicu pertanyaan serius tentang kinerja Polsek Pademangan dan efektivitas pengawasan keamanan di lokasi proyek tersebut.

ADVERTISEMENT

Misteri Pencurian Kabel di Proyek Tol Pademangan: 18 Pencuri Tertangkap, Penadah Masih Bebas - Teropong Rakyat

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pencurian kabel PLN memang bukan hal baru di Jakarta Utara.  Biasanya, polisi bertindak cepat setelah menerima laporan.

Namun, lambannya penangkapan penadah dalam kasus ini telah menimbulkan kecurigaan dan kekecewaan di kalangan masyarakat.

Seorang warga, yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan kekesalannya:

“Apakah para pihak yang diduga terlibat sudah dipanggil untuk dimintai keterangan? Termasuk pelaku penadah, harus segera ditangkap!”

Baca Juga:  Heboh! Pencurian Kabel di Pademangan, Oknum PLN Diduga Terlibat

Warga tersebut juga mempertanyakan langkah-langkah investigasi yang dilakukan Polsek Pademangan.

“Apakah Polsek Pademangan sudah menyelidiki siapa saja yang terlibat dan siapa penadahnya?” tanyanya.

Ketidakjelasan ini memperkuat dugaan adanya kelalaian, bahkan kemungkinan keterlibatan pihak lain dalam jaringan pencurian kabel tersebut.

Kekecewaan warga semakin mendalam mengingat lokasi kejadian berada di sekitar proyek PSN yang seharusnya diawasi ketat.

Mereka mendesak Polsek Pademangan untuk segera memanggil pihak-pihak yang terlibat dalam proyek tersebut, termasuk pihak PLN, CMNP, PT. Wika, mantan  RW setempat, dan para petugas keamanan.

“Mereka dinilai lalai dalam menjalankan tugasnya,” tegas warga tersebut.

Menanggapi isu yang beredar mengenai dugaan keterlibatan oknum PLN, pihak konsultan CMNP menyatakan, “akan mengadakan rapat besar pada hari Senin dengan petinggi PLN dan tim kuasa hukum mereka.”

Baca Juga:  Selain Kasus Judi Online, Budi Arie Juga di Periksa Polda Metro Terkait  Dugaan Korupsi 

Sementara itu,  pihak Polsek Pademangan, saat dikonfirmasi, hanya menyatakan, “Baru lepas piket, besok balik lagi. Datang ya.”  Jawaban singkat ini semakin menambah ketidakpuasan warga.

Situasi semakin rumit dengan beredarnya informasi bahwa kepala keamanan proyek PSN merupakan oknum dari Propam Mabes Polri.

Pertanyaan Besar-pun Muncul:

bagaimana pencurian kabel bisa terjadi di lokasi yang dijaga oleh oknum Propam?

Kejadian ini menimbulkan spekulasi dan keraguan terhadap efektivitas pengawasan keamanan di proyek tersebut.

Kejadian ini bukan sekadar pencurian kabel biasa.  Ini adalah cerminan dari sistem keamanan dan penegakan hukum yang perlu dievaluasi secara serius.

Ketidakjelasan informasi dan lambannya penindakan hukum hanya akan semakin memperkuat ketidakpercayaan masyarakat.

Transparansi dan tindakan tegas dari pihak berwajib sangat dibutuhkan untuk mengungkap misteri di balik pencurian kabel ini dan memberikan rasa aman bagi warga Pademangan Barat.

Berita Terkait

Viral Spa Bertema “Fifty Shades of Grey” di Jakarta, Pengamat Kecam Dugaan Prostitusi Terselubung
Lembaga Aliansi Indonesia Tegur Keras Gubernur dan Kapolda Jateng Soal Maraknya Peredaran Obat Terlarang di Tegal
Diduga Gelapkan BBM Subsidi, Mobil Espass Bermuatan Jeriken Diamankan di SPBU Cianjur
Toko Obat Diduga Edarkan Obat Terlarang di Cibaduyut, Bandung: Warga Resah, APH Diduga Pasif
Miris! Peredaran Obat Keras Golongan G dan Obat Keras Terbatas Diberi Pembiaran Oleh APH dan Aparatur Setempat
Diduga Lakukan Penimbunan Pertalite, Wartawan dan LSM Amankan Temuan ke Polres Tasikmalaya
Peredaran Obat Keras Terbatas Masih Marak di Tangerang Selatan, Diduga Keterlibatan Oknum Seragam Aktif
Diduga Pangkalan Penimbun BBM Ilegal Bersubsidi di Cikarang Utara

Berita Terkait

Rabu, 30 Juli 2025 - 12:50 WIB

Viral Spa Bertema “Fifty Shades of Grey” di Jakarta, Pengamat Kecam Dugaan Prostitusi Terselubung

Selasa, 29 Juli 2025 - 18:41 WIB

Lembaga Aliansi Indonesia Tegur Keras Gubernur dan Kapolda Jateng Soal Maraknya Peredaran Obat Terlarang di Tegal

Selasa, 29 Juli 2025 - 12:45 WIB

Diduga Gelapkan BBM Subsidi, Mobil Espass Bermuatan Jeriken Diamankan di SPBU Cianjur

Minggu, 27 Juli 2025 - 18:05 WIB

Toko Obat Diduga Edarkan Obat Terlarang di Cibaduyut, Bandung: Warga Resah, APH Diduga Pasif

Minggu, 27 Juli 2025 - 00:00 WIB

Miris! Peredaran Obat Keras Golongan G dan Obat Keras Terbatas Diberi Pembiaran Oleh APH dan Aparatur Setempat

Berita Terbaru

Breaking News

Yonarmed 11 Kostrad Tanamkan Nasionalisme di Sebatik Tengah

Rabu, 30 Jul 2025 - 12:54 WIB