JAKARTA, Teropongrakyat.co – Delapan tahun telah berlalu sejak kepergian Guntoro, wartawan Koran Jakarta yang meninggal dunia saat menjalankan tugasnya. Almarhum, yang juga seorang fotografer, menghembuskan napas terakhir pada Kamis (16/2/2017) ketika tengah meliput banjir di Pejaten, Jakarta Selatan.
Menurut saksi mata, Iswanto, Guntoro tiba-tiba ambruk saat mengambil gambar kawasan terdampak banjir sekitar pukul 08.00 WIB. “Jadi korban sedang meliput banjir, tiba-tiba terjatuh dan meninggal,” ujar Iswanto, yang akrab disapa Pak Is, seperti dikutip dari laman Facebook R**** Abi Kem**, Minggu (16/02/2025).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Warga sekitar sempat berusaha memberikan pertolongan, namun arus banjir yang deras menyeret tubuh Guntoro di Jalan Al Makmur RT 005/08, Pejaten Timur. Dugaan sementara, kelelahan menjadi penyebab utama almarhum kehilangan kesadaran.
Jenazah Guntoro sempat disemayamkan di rumah warga sebelum akhirnya dibawa ke rumah duka di Jalan Agung Raya 2, Lenteng Agung, Gang Swadaya, Jakarta Selatan.
Kepergian Guntoro meninggalkan duka mendalam bagi rekan-rekan jurnalis dan masyarakat yang mengenalnya. Selamat jalan, sahabat. Semoga kelak kita bertemu di tempat “KEBENARAN” yang sama.
