Ini Alasan Bos Toyota Ogah Bikin Mobil Sport Listrik

- Jurnalis

Minggu, 4 Mei 2025 - 10:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, TeropongRakyat.co – Bos Toyota Akio Toyoda mengaku tidak tertarik membuat mobil sport listrik. Menurut dia, definisi mobil sport sebenarnya adalah sesuatu yang berbau bensin dan mesin yang berisik.

Dari pernyataan itu, menjadi pertanda bahwa Gazoo Racing tidak akan menghadirkan model bertenaga listrik, setidaknya untuk waktu dekat.

“Akan selalu ada orang di dalam Toyota yang bersemangat mengembangkan mobil sport listrik. Namun bagi saya sebagai pengemudi utama, definisi saya tentang mobil sport adalah sesuatu yang berbau bensin dan mesin yang berisik,” kata Toyoda, dikutip dari Carscoops hari ini, Minggu, 4 Mei 2025.

Komentar tersebut memupus harapan untuk melihat versi produksi dari konsep Toyota FT-Se listrik tahun 2023, yang menurut banyak orang merupakan pratinjau generasi baru MR2 yang dihentikan produksinya. Toyota telah menjaga rumor kebangkitan MR2 tetap hidup dengan prototipe GR Yaris bermesin tengah, namun tak menggunakan mesin listrik tapi mesin empat silinder 2.0 liter turbocharged.

Kendati demikian, Toyoda belum sepenuhnya menutup kesempatan bagi kendaraan listrik. Dia mengakui bahwa jika kondisi yang tepat terpenuhi, mobil sport listrik pada akhirnya bisa menjadi pilihan yang masuk akal. Namun, harganya harus terjangkau.

“Toyota adalah merek produksi massal, jadi kami juga perlu memikirkan keterjangkauan, bahkan untuk BEV. Begitu Toyota memiliki kapasitas untuk menawarkan BEV yang terjangkau, mungkin saat itulah saya akan memperkenalkan mobil sport BEV,” ujarnya.

Baca Juga:  BRI Cabang Puri Niaga Menyerahkan Satu Unit Televisi LED Sharp Pada Nasabah Yang Beruntung

Toyoda juga belum begitu yakin dengan mobil balap listrik. Dia menunjukkan bahwa balap mobil listrik tidak mengasyikkan , terutama karena mobil itu tidak dapat melaju di sirkuit selama lebih dari satu jam.

“Jenis balapan yang saya ikuti sebagian besar adalah balapan ketahanan, jadi dengan mobil listrik saat ini, balapannya bukan balapan mobil. Balapan ini adalah balapan waktu pengisian daya atau penggantian baterai atau semacamnya,” ucap Toyoda.

Berita Terkait

Kapolda Metro Jaya Tegaskan Komitmen Kolaborasi dengan Media Lewat Program “Jaga Jakarta”
PSSI Resmi Hentikan Kerja Sama dengan Patrick Kluivert, Era Baru Timnas Dimulai?
Kiprah Diplomasi Luar Negeri Warnai Tahun Pertama Pemerintahan Prabowo – Gibran
Tiga OPD di Tangsel Dilaporkan ke Kejari, Diduga Terlibat Korupsi Dana APBD 2022–2023
Satgas TMMD Kodim 1505/Tidore Bersama Warga Bangun Pagar Jalan, Bukti Nyata Kemanunggalan TNI-Rakyat
Ancol Hadirkan Rangkaian Event Edukatif dan Spektakuler Menjelang Akhir Tahun 2025 Dari Magical Halloween, hingga Festival Budaya Dunia di Ancol
Sebuah Angkot Terbakar di Dekat Lapas Paledang, Warga Bogor Panik
IPCC Sabet Penghargaan ICAII 2025 Berkat Inovasi VDC: Bukti Komitmen pada Logistik Kendaraan Berkelanjutan

Berita Terkait

Kamis, 16 Oktober 2025 - 19:12 WIB

Kapolda Metro Jaya Tegaskan Komitmen Kolaborasi dengan Media Lewat Program “Jaga Jakarta”

Kamis, 16 Oktober 2025 - 12:41 WIB

PSSI Resmi Hentikan Kerja Sama dengan Patrick Kluivert, Era Baru Timnas Dimulai?

Rabu, 15 Oktober 2025 - 20:58 WIB

Kiprah Diplomasi Luar Negeri Warnai Tahun Pertama Pemerintahan Prabowo – Gibran

Rabu, 15 Oktober 2025 - 20:16 WIB

Tiga OPD di Tangsel Dilaporkan ke Kejari, Diduga Terlibat Korupsi Dana APBD 2022–2023

Rabu, 15 Oktober 2025 - 20:00 WIB

Satgas TMMD Kodim 1505/Tidore Bersama Warga Bangun Pagar Jalan, Bukti Nyata Kemanunggalan TNI-Rakyat

Berita Terbaru