Pemkot Cirebon Ajak Masyarakat Wujudkan Kesehatan Dimulai dari Diri Sendiri

- Jurnalis

Kamis, 13 November 2025 - 10:27 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

CIREBON, teropongtakyat.co – Pemerintah Kota Cirebon mengajak seluruh masyarakat untuk menjadikan momentum peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-61 sebagai pengingat pentingnya menjaga kesehatan mulai dari diri sendiri dan lingkungan sekitar. Kesadaran kolektif masyarakat menjadi fondasi utama dalam upaya membangun generasi yang sehat dan tangguh.

Pj Sekretaris Daerah Kota Cirebon, Sumanto, menegaskan bahwa menjaga kesehatan bukan hanya tanggung jawab pemerintah atau tenaga medis, melainkan tanggung jawab setiap individu.

“Kesehatan dimulai dari diri, dan dimulai daripada masyarakat itu sendiri. Kita sama-sama menggerakkan setiap warga, setiap insan, agar memahami bahwa kita perlu menjaga kesehatan,” ujarnya dalam upacara peringatan HKN ke-61 di halaman Apel Balai Kota, Rabu (12/11/2025).

ADVERTISEMENT

Pemkot Cirebon Ajak Masyarakat Wujudkan Kesehatan Dimulai dari Diri Sendiri - Teropong Rakyat

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sumanto juga membacakan sambutan dan arahan Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Budi G. Sadikin, yang menegaskan bahwa kesehatan adalah hak dasar setiap warga negara. Pemerintah Kota Cirebon berkomitmen memastikan seluruh masyarakat dapat mengakses pelayanan kesehatan yang berkualitas dan terjangkau.

Tema peringatan HKN ke-61, “Generasi Sehat, Masa Depan Hebat”, menjadi pengingat bahwa kualitas kesehatan hari ini akan menentukan masa depan bangsa esok hari. Dalam empat tahun terakhir, Indonesia telah menjalankan transformasi kesehatan yang berfokus pada menjaga orang sehat tetap sehat, bukan sekadar mengobati orang sakit.

Dalam naskah sambutan, Menteri Kesehatan menyampaikan bahwa transformasi kesehatan ini telah menunjukkan hasil signifikan. Lebih dari 52 juta orang mengikuti Cek Kesehatan Gratis (CKG), yang juga berdampak pada peningkatan cakupan skrining TB hingga lebih dari 20 juta orang.

Baca Juga:  Polsek Kepulauan Seribu Utara Amankan Kunjungan Gubernur DKI Jakarta ke Pulau Kelapa, Tanam Mangrove hingga Serahkan Bibit Ikan

Tidak hanya itu, lebih dari 8.000 Puskesmas telah menerapkan integrasi layanan primer sebagai langkah awal pelayanan kesehatan terdekat bagi masyarakat. Mutu rumah sakit rujukan pun terus ditingkatkan di 514 kabupaten/kota, terutama untuk penyakit prioritas seperti kanker, jantung, dan stroke.

Selain itu, ketersediaan obat, vaksin, dan alat kesehatan semakin terjamin karena sebagian besar vaksin program imunisasi rutin kini diproduksi di dalam negeri, menciptakan ketahanan kesehatan yang mandiri.

“Program JKN kini menjangkau 98 persen penduduk, memperkuat perlindungan finansial masyarakat. Sementara itu, 61 persen Puskesmas telah dilengkapi sembilan jenis tenaga kesehatan sesuai standar, dan 74 persen RSUD memiliki tujuh dokter spesialis dasar,” tutur Sumanto membacakan sambutan.

Transformasi teknologi kesehatan juga telah menunjukkan kemajuan, dengan aplikasi SATUSEHAT diverifikasi dan ditargetkan digunakan oleh 6,1 juta orang. Menteri Kesehatan menekankan bahwa seluruh capaian ini tidak akan maksimal tanpa transformasi budaya kerja para pegawai dan tenaga kesehatan, yang harus terus berubah menjadi lebih kompeten, akuntabel, dan selaras dalam mendukung transformasi kesehatan.

Pemkot Cirebon berharap momentum HKN ke-61 ini menjadi pendorong bagi seluruh warga untuk bergerak bersama, menjaga kesehatan diri, keluarga, dan masyarakat, sehingga tercipta generasi sehat sebagai fondasi masa depan bangsa. “Dengan generasi sehat, kita wujudkan masa depan hebat,” tutup Sumanto.

Baca Juga:  Wadan Sesko TNI dan Pasis Tinjau Pos Aji Kuning Satgas Yonarmed 11 Kostrad

Di kesempatan yang sama, Kepala Dinas Kesehatan Kota Cirebon, Siti Maria Listiawaty, menambahkan bahwa HKN ke-61 menjadi momentum untuk menegaskan kerja sama seluruh pihak dalam mewujudkan masyarakat yang sehat.

“Alhamdulillah, Hari Kesehatan Nasional kita maknai sebagai upaya bersama dalam membangun generasi yang sehat. Dengan dukungan jajaran Pemerintah Kota Cirebon, tenaga kesehatan, lembaga pendidikan seperti FK UGJ dan STIKes, serta mitra-mitra seperti IDI dan IBI, dan tentunya masyarakat, kita bersama berkomitmen menuju generasi emas Indonesia 2045,” ujarnya.

Siti Maria menjelaskan, Indonesia saat ini masih menghadapi tantangan besar yang dikenal sebagai “beban rangkap tiga penyakit” (triple burden of disease). Diantaranya Penyakit Menular seperti Tuberkulosis (TBC), Demam Berdarah Dengue (DBD), HIV/AIDS, ISPA, dan lainnya. Kedua, Penyakit Tidak Menular (PTM) seperti stroke, penyakit jantung koroner, diabetes melitus, hipertensi, dan kanker. Ketiga, kemunculan kembali (Re-emerging) dan Penyakit Baru (Emerging Diseases) seperti SARS, H1N1, atau Ebola.

Ia mengungkapkan bahwa berbagai program telah dijalankan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap deteksi dini penyakit, termasuk CKG, penerapan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), Gerakan Masyarakat Hidup Sehat, kampanye Kota Cirebon Bebas TBC 2030, dan peluncuran kelurahan siaga tuberkulosis.

“Memang dengan adanya screening, cek kesehatan gratis juga, kita memeriksa dari setiap warga untuk melihat faktor-faktor resiko kesehatan dan mendeteksi dini, pra-penyakit,” ungkapnya.

 

 

 

-Arya-

Berita Terkait

Soal Hadiah Diduga Tidak Sesuai, Penanggung Jawab Turnamen Badminton Wali Kota Batu Open 2025, M. Nur Adhim Beri Klarifikasi
Senkom Mitra Polri Kabupaten Malang Hadiri FGD Sinergitas Pembangunan dan Antisipasi Bencana di Wagir
DPRD Kabupaten Malang Ajak Masyarakat Wagir Wujudkan Daerah Tangguh Bencana
Polres Batu siagakan Pamapta dalam menghadapi Ancaman Bencana Hidrometeorologi untuk melayani masyarakat
DPRD Kabupaten Malang Gelar FGD di Bantur: Dorong Optimalisasi Peran KIM sebagai Jembatan Informasi Masyarakat dan Pemerintah
Peringati Hari Pahlawan, Walikota Wahyu Turun dalam Aksi Tanam 1000 Pohon Durian
Berkah untuk Semarang: Pelindo Solusi Logistik Salurkan 1.000 Paket Sembako bagi Masyarakat dan Ojol
Kota Malang Raih Penghargaan Inovasi Membangun Negeri 2025

Berita Terkait

Kamis, 13 November 2025 - 10:27 WIB

Pemkot Cirebon Ajak Masyarakat Wujudkan Kesehatan Dimulai dari Diri Sendiri

Rabu, 12 November 2025 - 18:30 WIB

Senkom Mitra Polri Kabupaten Malang Hadiri FGD Sinergitas Pembangunan dan Antisipasi Bencana di Wagir

Rabu, 12 November 2025 - 18:13 WIB

DPRD Kabupaten Malang Ajak Masyarakat Wagir Wujudkan Daerah Tangguh Bencana

Rabu, 12 November 2025 - 13:56 WIB

Polres Batu siagakan Pamapta dalam menghadapi Ancaman Bencana Hidrometeorologi untuk melayani masyarakat

Rabu, 12 November 2025 - 12:15 WIB

DPRD Kabupaten Malang Gelar FGD di Bantur: Dorong Optimalisasi Peran KIM sebagai Jembatan Informasi Masyarakat dan Pemerintah

Berita Terbaru