Gubernur Lemhannas Ingatkan Kepala Daerah Pentingnya Kewaspadaan Nasional di Tengah Dinamika Geopolitik Global

- Jurnalis

Senin, 23 Juni 2025 - 15:10 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sumedang, teropongrakyat.co – Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) TB Ace Hasan Syadzily mengingatkan kepala daerah pentingnya memiliki kewaspadaan nasional di tengah dinamika geopolitik global. Pemahaman ini perlu dimiliki kepala daerah agar dapat menyusun kebijakan secara tepat, salah satunya dengan memperhatikan Asta Cita yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto, termasuk kebijakan efisiensi anggaran.

Hal itu dijelaskan Ace Hasan kepada awak media setelah menjadi pembicara pada Retret Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Gelombang II di Kampus Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Senin (23/6/2025).

“Itu dalam rangka bagaimana kita mengantisipasi berbagai potensi-potensi yang bisa saja bisa menimbulkan dampak terhadap ekonomi nasional kita,” ujar Ace.

ADVERTISEMENT

Gubernur Lemhannas Ingatkan Kepala Daerah Pentingnya Kewaspadaan Nasional di Tengah Dinamika Geopolitik Global - Teropongrakyat.co

SCROLL TO RESUME CONTENT

Lebih lanjut, ia menjelaskan, materi yang disampaikannya kepada peserta retret lebih menekankan pada situasi geopolitik global dan dampaknya terhadap ketahanan nasional serta kondisi di daerah. Materi ini penting karena tidak ada kebijakan, termasuk di daerah, yang tidak terdampak oleh situasi geopolitik global.

Ia menyebutkan beberapa dinamika isu global yang penting diperhatikan oleh para kepala daerah, seperti kenaikan tarif resiprokal yang dilakukan oleh Presiden Amerika Serikat Donald Trump. “Sedikit banyak akan mempengaruhi terhadap misalnya industri, beberapa industri di kita, terutama misalnya soal industri garmen, industri tekstil, industri kayu, dan lain sebagainya,” terangnya.

Baca Juga:  Jadi Hadiah Tahun Baru, Pegadaian Dapat Restu OJK Jalankan Kegiatan Usaha Bulion

Kondisi ini perlu diantisipasi oleh setiap daerah dengan langkah serius, salah satunya melalui diversifikasi produk sesuai karakteristik masing-masing daerah. Selain itu, perlu juga memperkuat sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) agar berdaya saing di tengah situasi global saat ini.

Dalam kesempatan itu, Ace Hasan juga menyampaikan isu terbaru terkait perang antara Iran dan Israel yang saat ini menarik beberapa negara untuk terlibat. Kondisi ini akan berdampak terhadap situasi global, salah satunya terhadap harga minyak. Hal ini disebabkan sikap Iran yang mengancam akan menutup Selat Hormuz yang menjadi jalur penting bagi pasokan minyak dunia.

“Karena kita tahu bahwa Selat Hormuz merupakan salah satu di antara lintasan perdagangan rantai pasok global terutama harga minyak dunia, yang saat ini sudah kita ketahui bersama sudah mulai merangkak naik,” ujarnya.

Baca Juga:  Panglima TNI Beri Penghargaan Kepada 24 Personel TNI Satgas Penanggulangan Bencana Alam Di Filipina

Di tengah situasi global saat ini, ia menekankan kepada peserta retret pentingnya terus memperkuat kemampuan ekonomi dalam negeri. Bila kemampuan tersebut dimiliki, maka Indonesia diyakini dapat melewati dinamika situasi global dengan baik.

Karena itu, tambah Ace Hasan, upaya mendorong Indonesia menjadi negara maju pada 2045 menjadi langkah penting. Terlebih saat ini Indonesia tengah mengalami bonus demografi yang merupakan modal penting dalam memperkuat ketahanan nasional.

Di lain sisi, ia juga menekankan pentingnya kepala daerah menjaga kekompakan, termasuk dengan pemerintah pusat. “Harus menjaga kekompakan, menjaga persatuan, dan memastikan agar semua ada dalam satu kekompakan antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah,” tandasnya.

Sebagai tambahan informasi, Gubernur Lemhannas merupakan pembicara pertama setelah Retret Gelombang II dibuka oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian. Berdasarkan jadwal kegiatan, sejumlah pejabat dari kementerian dan lembaga terkait lainnya bakal menjadi pembicara pada kegiatan tersebut.

 

Penulis : Risky Syaifulloh

Sumber Berita: https://Puspen%20Kemendagri

Berita Terkait

Kasus Intimidasi Wartawan  Oleh Mafia Migas yang Dilaporkan ke Mapolsek Rumpin, Aktivis 98: Selain Abaikan Laporan, Segera Copot Kapolsek Rumpin?
Rapat Koordinasi UPRS III Bahas Sengketa Tempat Ibadah Kristen di Rusunawa Nagrak
Fragmentasi Geoekonomi dan Krisis Energi Global: Keuangan Syariah sebagai Solusi Transisi Energi Berkeadilan
Pasar Kebon Kembang Bogor Dilalap Si Jago Merah
Lurah Grogol Apresiasi Karang Taruna Gelar Rangkaian HUT ke 498 Tahun Kota Jakarta
Breaking News! Amerika Resmi Boombardir Iran! Trump Umumkan Serangan ke Fasilitas Nuklir Iran: Tiga Lokasi Dihantam, Fordow Alami Kerusakan Terparah
Kantor Baru, Semangat Baru: Updaterkini.id Gelar Tasyakuran dan Ulang Tahun CEO Massaniah
⁠Kasus Dihentikan, Ketua Umum PWI Pusat Pikir-pikir Tempuh Jalur Hukum

Berita Terkait

Senin, 23 Juni 2025 - 23:10 WIB

Kasus Intimidasi Wartawan  Oleh Mafia Migas yang Dilaporkan ke Mapolsek Rumpin, Aktivis 98: Selain Abaikan Laporan, Segera Copot Kapolsek Rumpin?

Senin, 23 Juni 2025 - 22:26 WIB

Rapat Koordinasi UPRS III Bahas Sengketa Tempat Ibadah Kristen di Rusunawa Nagrak

Senin, 23 Juni 2025 - 20:08 WIB

Fragmentasi Geoekonomi dan Krisis Energi Global: Keuangan Syariah sebagai Solusi Transisi Energi Berkeadilan

Senin, 23 Juni 2025 - 15:10 WIB

Gubernur Lemhannas Ingatkan Kepala Daerah Pentingnya Kewaspadaan Nasional di Tengah Dinamika Geopolitik Global

Senin, 23 Juni 2025 - 07:58 WIB

Lurah Grogol Apresiasi Karang Taruna Gelar Rangkaian HUT ke 498 Tahun Kota Jakarta

Berita Terbaru