Suzuki Klaim Penjualan Mobil Hybrid Capai 51 Persen Di April 2025

- Jurnalis

Rabu, 21 Mei 2025 - 12:08 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, TeropongRakyat.co – PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) mencatat penjualan mobil mild hybrid-nya berkontribusi sebesar 51 persen pada April 2025.

Tren solid ini telah dibangun sejak awal tahun. Dimulai dengan kontribusi penjualan model hybrid 46 persen pada Januari 2025, lalu tumbuh menjadi 47 persen di bulan berikutnya.

Pada periode Maret 2025, penjualannya kembali naik di angka 52 persen. Namun, memasuki bulan keempat 2025 penjualan kendaraan Suzuki yang mengusung teknologi Smart Hybrid Vehicle by Suzuki (SHVS) itu turun 1 persen dari bulan sebelumnya.

Suzuki mengakui bahwa total penjualan bulan lalu memang mengalami sedikit koreksi, tapi kendaraan mild hybrid Suzuki masih mendominasi.

“Pada bulan lalu, kami mencatat adanya koreksi kecil pada angka retail sales April 2025. Namun jika melihat data dalam perspektif luas, penurunan tersebut masih dapat diterima dalam konteks fluktuasi pasar yang lebih besar. Secara persentase, kontribusi model hybrid masih menunjukkan kinerja positif dan harus terus di kelola secara baik.” ungkap Randy R Murdoko, Dept. Head of 4W Sales SIS dalam keterangan resmi, Selasa (20/5/2025).

Baca Juga:  Lewat Program ‘Stop Dreaming, Start Living’ Lini Unit Piaggio Indonesia Berikan Promo Hingga Belasan Juta Rupiah
Suzuki Klaim Penjualan Mobil Hybrid Capai 51 Persen Di April 2025 - Teropongrakyat.co
Harga mobil Suzuki Ertiga dan Suzuki XL7 turun (Foto: Akbar)

Sebagai informasi, saat ini Suzuki memasarkan tiga model mobil yang telah dibekali teknologi mild hybrid, seperti Ertiga, XL7, dan Gran Vitara. Dua di antaranya, yakni Ertiga dan XL7 sudah diproduksi lokal di pabrik Suzuki yang berada di Cikarang, Jawa Barat.

Tidak cuma diperuntukkan bagi pasar domestik saja, kedua model tersebut juga diekspor ke beberapa negara, seperti Amerika Selatan, Oceania, maupun berbagai negara di Asia Tenggara.

Baca Juga:  Suzuki Jimny 5 Pintu White Rhino Edition Hadir di GJAW 2024, Segini Harganya

Kehadiran Model Baru

Suzuki Klaim Penjualan Mobil Hybrid Capai 51 Persen Di April 2025 - Teropongrakyat.co
Suzuki Fronx (Foto: AutoFun/Daffa S.)

Suzuki dalam waktu dekat akan menambah model mobil mild hybrid mereka untuk pasar Indonesia. Model yang dimaksud adalah Suzuki Fronx.

Compact SUV berdesain ala coupe tersebut rencananya akan diproduksi secara lokal di Cikarang berdampingan dengan model hybrid lainnya.

Mobil tersebut hadir dalam dua pilihan mesin 1.500 cc, yakni K15B dan K15C.

Mesin K15C akan dibekali teknologi mild hybrid untuk varian tengah dari Fronx, yakni SGX dan SGX sebagai varian tertingginya.

Sementara mesin K15B yang sama seperti Ertiga akan digunakan untuk Fronx tipe terbawah, yakni GL.

Berita Terkait

Yamaha Resmi Hadirkan Kelir Baru untuk Fazzio Hybrid di Jakarta Fair, Segini Harganya
Membaca Bahasa Desain GWM ORA: Ketika Estetika dan Kepribadian Berjalan Beriringan
GWM ORA Siap Hadir Berkompetisi di Pasar EV Tanah Air
Akhiri Program Undian Berhadiah, Federal Oil Umumkan Pemenang Nonton Langsung MotoGP 2025
Pabrik GAC Mulai Beroperasi, Aion V Jadi Hasil Produksi Perdana
Honda HR-V Hybrid Resmi Rilis di Indonesia, Harga Mulai Rp 449 Juta
Begini Langkah Pemerintah untuk Berantas Truk ODOL
Perkuat Akses Pengisian Daya Mobil Listrik, Geely Gandeng Voltron Jalin Kemitraan
Tag :

Berita Terkait

Minggu, 22 Juni 2025 - 10:19 WIB

Membaca Bahasa Desain GWM ORA: Ketika Estetika dan Kepribadian Berjalan Beriringan

Kamis, 12 Juni 2025 - 16:37 WIB

GWM ORA Siap Hadir Berkompetisi di Pasar EV Tanah Air

Rabu, 11 Juni 2025 - 19:01 WIB

Akhiri Program Undian Berhadiah, Federal Oil Umumkan Pemenang Nonton Langsung MotoGP 2025

Rabu, 11 Juni 2025 - 11:24 WIB

Pabrik GAC Mulai Beroperasi, Aion V Jadi Hasil Produksi Perdana

Selasa, 10 Juni 2025 - 12:14 WIB

Honda HR-V Hybrid Resmi Rilis di Indonesia, Harga Mulai Rp 449 Juta

Berita Terbaru