SPBU 34-43217 Cianjur: Dugaan Keterlibatan dalam Jaringan Penimbunan BBM Subsidi Pertalite

- Jurnalis

Kamis, 10 April 2025 - 15:58 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Cianjur, Jawa Barat | teropongrakyat.co – Investigasi mendalam yang dilakukan oleh tim wartawan Media Aktivis Indonesia.Com dan Lembaga Aliansi Indonesia mengungkap dugaan praktik ilegal penimbunan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi jenis Pertalite di SPBU 34-43217, yang berlokasi di Jalan Raya Cipeyeum Kerta Mukti, Kecamatan Haurwangi, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Kejadian ini terpantau pada Kamis, 10 April 2025, dan menimbulkan kekhawatiran akan dampaknya terhadap ketersediaan BBM bersubsidi bagi masyarakat.

Modus operandi yang terungkap menunjukkan adanya jaringan yang terorganisir. Para pelaku menggunakan sepeda motor modifikasi, seperti Suzuki Thunder, Honda Tiger, dan Yamaha Byson, yang telah dimodifikasi tangkinya hingga mampu menampung 25 liter Pertalite. Motor-motor ini terlihat bolak-balik mengisi BBM di SPBU 34-43217, menunjukkan pola operasi yang sistematis dan terencana. Dua nama yang teridentifikasi sebagai pelaku utama adalah Es dan Ad

SPBU 34-43217 Cianjur: Dugaan Keterlibatan dalam Jaringan Penimbunan BBM Subsidi Pertalite - Teropong Rakyat

ADVERTISEMENT

SPBU 34-43217 Cianjur: Dugaan Keterlibatan dalam Jaringan Penimbunan BBM Subsidi Pertalite - Teropong Rakyat

SCROLL TO RESUME CONTENT

Saksi mata, yang hanya bersedia diidentifikasi dengan inisial AP, membenarkan aktivitas mencurigakan ini berlangsung setiap hari.

“Aktivitas ini berjalan setiap hari, seperti permainan karyawan SPBU.” Ucapnya

Namun, saksi tersebut enggan memberikan keterangan lebih lanjut dan segera meninggalkan lokasi ketika didekati tim investigasi. Upaya untuk menggali informasi lebih dalam terhambat oleh kerahasiaan dan keengganan saksi untuk memberikan keterangan identitasnya.

Baca Juga:  Terungkap, Sebelum Bunuh AKP Ryanto di Parkiran, AKP Dadang Minta Tolong Kapolres Solok Selatan

Ketika dihubungi melalui WhatsApp, HR, manajer SPBU 34-43217, hanya memberikan respon singkat yang kurang memuaskan. Ia hanya berjanji akan menyelesaikan masalah dan mengumpulkan semua pihak yang terlibat. Keengganan memberikan klarifikasi secara langsung semakin memperkuat dugaan keterlibatan pihak SPBU dalam praktik ilegal ini.

Kerjasama dan Ancaman Pidana:

Dugaan kuat menunjukkan adanya kerjasama antara pengelola SPBU 34-43217 dengan para pengecer BBM ilegal. Praktik ini tidak hanya merugikan negara karena hilangnya subsidi BBM, tetapi juga merugikan masyarakat yang membutuhkan BBM bersubsidi untuk kehidupan sehari-hari.

SPBU 34-43217 Cianjur: Dugaan Keterlibatan dalam Jaringan Penimbunan BBM Subsidi Pertalite - Teropong Rakyat
Aktivis 98 di sapa Kamper menjelaskan. “Ancaman pidana yang berat sudah diatur dalam undang-undang, namun tampaknya belum cukup memberikan efek jera. Pasal 55 UU Nomor 22 Tahun 2001 tentang Minyak dan Gas Bumi mengancam pelaku penimbunan BBM dengan hukuman penjara paling lama enam tahun dan denda maksimal Rp 60 miliar.” Ujarnya

“Lebih lanjut, oknum SPBU yang terlibat dapat dijerat dengan Pasal 56 KUHP tentang pembantu kejahatan, karena secara sengaja membantu dan memfasilitasi pelaku utama dalam menjalankan aksinya. Subsidi yang seharusnya dinikmati masyarakat menengah justru disalahgunakan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab.” Tambahnya kepada awak media

Baca Juga:  BPPKB DPAC Parung Panjang Giat Dalam Rangka Penegakan Perbub No.56 Tahun 2023 Terkait Jalur Tambang

Insiden di Lokasi dan Tindak Lanjut:

Saat tim investigasi kembali ke lokasi untuk melakukan pengecekan lebih lanjut setelah menghubungi Kasat Reskrim Polres Cianjur, jerigen-jerigen berisi Pertalite telah hilang. Situasi di lokasi sempat memanas dengan kehadiran oknum Ormas yang diduga diutus oleh para pelaku. Mereka menunjukkan sikap arogan dan mengancam tim investigasi.

Karena situasi yang tidak kondusif dan belum tiba nya anggota kepolisian dari tipidter polres cianjur polda jawa barat, demi keamanan dan keselamatan tim, investigasi terpaksa dihentikan sementara.

Awak Media akan terus berupaya untuk mengkonfirmasi pihak-pihak terkait, termasuk aparat penegak hukum, khususnya Bapak H. Deddy Mulyadi (Gubernur Jawa Barat), Kapolda Jawa Barat, Kapolres Cianjur, dan BPH Migas.

Mendesak agar tindakan tegas dan cepat diambil untuk mengusut tuntas kasus ini dan memberikan efek jera kepada para pelaku serta oknum SPBU yang terlibat. Kasus ini diharapkan menjadi barometer bagi SPBU lainnya agar tidak melakukan praktik ilegal yang merugikan negara dan masyarakat. Keberadaan BBM bersubsidi harus dijaga agar tetap terjangkau dan bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkan.

Berita Terkait

Momen Foto Kebersamaan Bupati dan Kajari di Tengah Sorotan Konflik Kepentingan Penanganan Kasus Hukum
Penjualan Obat Keras Terbatas Dibiarkan di Dukuh Zamrud Menjadi Sorotan
Nadiem Makarim Terjerat Korupsi Chromebook: Ironi di Balik Ambisi Digitalisasi Pendidikan
Nadiem Makarim Resmi Jadi Tersangka Kasus Korupsi Laptop Chromebook
Oknum Polisi Diduga Terlibat Penganiayaan dan Bekingi Peredaran Obat Keras di KS Tubun
Kapolres Kepulauan Seribu Gelar Ngopi Kamtibmas di Pulau Kelapa, Ajak Warga Dukung Program Jaga Jakarta
Pemprov DKI-Kementerian PU Sinergi Perbaiki Fasum Dampak Unjuk Rasa
Mafia Solar di Bandung, Oknum Kodam III Diduga Terlibat

Berita Terkait

Rabu, 10 September 2025 - 19:46 WIB

Momen Foto Kebersamaan Bupati dan Kajari di Tengah Sorotan Konflik Kepentingan Penanganan Kasus Hukum

Selasa, 9 September 2025 - 13:52 WIB

Penjualan Obat Keras Terbatas Dibiarkan di Dukuh Zamrud Menjadi Sorotan

Kamis, 4 September 2025 - 23:33 WIB

Nadiem Makarim Terjerat Korupsi Chromebook: Ironi di Balik Ambisi Digitalisasi Pendidikan

Kamis, 4 September 2025 - 16:54 WIB

Nadiem Makarim Resmi Jadi Tersangka Kasus Korupsi Laptop Chromebook

Rabu, 3 September 2025 - 21:07 WIB

Oknum Polisi Diduga Terlibat Penganiayaan dan Bekingi Peredaran Obat Keras di KS Tubun

Berita Terbaru

Otomotif

Wuling BinguoEV Raih Predikat Mobil Listrik Pilihan Keluarga

Sabtu, 13 Sep 2025 - 21:14 WIB

Breaking News

Narkoba Mengancam Pasar Minggu, Aparat Harus Lebih Serius

Sabtu, 13 Sep 2025 - 17:11 WIB