Kasus Dugaan Pengusiran di KIK Brangsong, Dua Wanita Minta Perlindungan Grib Jaya Kendal

- Jurnalis

Minggu, 2 November 2025 - 17:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kendal, 2 November 2025teropongrakyat.co – Dua wanita pedagang kecil mendatangi Kantor Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Organisasi Masyarakat Grib Jaya Kabupaten Kendal pada awal pekan ini untuk mengadukan dugaan tindakan pengusiran yang dilakukan oleh oknum paguyuban di kawasan Kawasan Industri Kendal (KIK), Kecamatan Brangsong, Kabupaten Kendal.

Kedua wanita pedagang dan pihak Ormas Grib Jaya Kendal. Mereka mengadukan tindakan pengusiran yang dilakukan oleh oknum paguyuban di wilayah KIK Brangsong dengan alasan bukan warga asli daerah setempat.

Pengaduan dan penelusuran dilakukan pada awal pekan ini. Kedua pedagang diusir karena dianggap bukan warga asli Brangsong, sehingga mereka meminta bantuan dan perlindungan hukum kepada Ormas Grib Jaya yang dikenal sering membantu masyarakat kecil.

Menanggapi laporan itu, tim Satgas Grib Jaya Kendal turun langsung ke lokasi dan menemukan sekitar 29 pedagang lain yang mengalami perlakuan serupa. Mereka juga meminta perlindungan kepada ormas tersebut.

Setelah dilakukan mediasi bersama pihak paguyuban dan Kasat Intel Polres Kendal, disepakati bahwa para pedagang diperbolehkan kembali berjualan. Namun, sempat muncul ucapan provokatif dari salah satu anggota paguyuban yang memicu ketegangan di lapangan. Situasi akhirnya berhasil dikendalikan setelah pimpinan Grib Jaya turun langsung menenangkan kedua pihak.

Baca Juga:  Peringati Hari Raya Idhul Adha 1445 H/ 2024 M Apical Marunda Salurkan Dan Berbagi Hewan Qurban Untuk Masyarakat Sekitar

Ketua DPC Grib Jaya Kendal, Agus Pajero, menegaskan pentingnya penyelesaian damai agar permasalahan tidak berkembang menjadi konflik yang lebih besar.

“Kami berharap semua pihak dapat menahan diri dan mencari solusi terbaik agar suasana di Kecamatan Brangsong dan Kabupaten Kendal tetap aman dan kondusif,” ujarnya.

Ia juga menyerukan agar ke depan terjalin koordinasi yang lebih baik antara ormas, paguyuban, dan aparat keamanan dalam menjaga ketertiban dan keadilan bagi seluruh pedagang di wilayah KIK Kendal.

Penulis : Naim

Berita Terkait

Keluarga Marsinah Bangga Kapolri Peduli Buruh: Seperti Perjuangan Adik Kami
Seorang Pemulung Tergeletak tak Bernyawa Dipinggir Tanggul Kali Ciliwung Jalan Juanda Jakarta Pusat
BPP WIBARA RESMI LAPORKAN DUGAAN KORUPSI DI BEBERAPA OPD DI KABUPATEN TANGERANG
FSP BUMN Bersatu Dukung Pemberian Gelar Pahlawan Nasional untuk Soeharto
Soeharto Resmi Dianugerahi Gelar Pahlawan Nasional, Prabowo Serahkan Langsung kepada Keluarga
Polisi Tangkap Dua Pelaku Penembakan Hansip di Cakung dalam Waktu 24 Jam
Polrestabes Makassar Berhasil Temukan Balita Hilang, Bilqis (4), di Jambi
GWI Banten Akan Aksi Demo, Pejabat DLH Tangsel Makin ‘Kebal Hukum’? Dugaan Korupsi Rp 37 Miliar Mandek di Kejaksaan

Berita Terkait

Selasa, 11 November 2025 - 18:00 WIB

Keluarga Marsinah Bangga Kapolri Peduli Buruh: Seperti Perjuangan Adik Kami

Senin, 10 November 2025 - 16:08 WIB

Seorang Pemulung Tergeletak tak Bernyawa Dipinggir Tanggul Kali Ciliwung Jalan Juanda Jakarta Pusat

Senin, 10 November 2025 - 11:32 WIB

BPP WIBARA RESMI LAPORKAN DUGAAN KORUPSI DI BEBERAPA OPD DI KABUPATEN TANGERANG

Senin, 10 November 2025 - 11:29 WIB

FSP BUMN Bersatu Dukung Pemberian Gelar Pahlawan Nasional untuk Soeharto

Senin, 10 November 2025 - 11:22 WIB

Soeharto Resmi Dianugerahi Gelar Pahlawan Nasional, Prabowo Serahkan Langsung kepada Keluarga

Berita Terbaru