Jakarta, TeropongRakyat.co – Pabrikan motor asal Jepang, Honda, bersiap untuk menguasai pasar motor listrik dunia. Ini sejalan dengan rencana Honda untuk membangun pabrik khusus motor listrik di Bengaluru, India pada tahun 2028.
Di saat produsen lain memfokuskan diri pada motor listrik dalam beberapa tahun terakhir, Honda tampaknya mengambil pendekatan yang lebih strategis dan berjangka panjang. Alih-alih terburu-buru memasuki pasar motor listrik, Honda justru meletakkan dasar untuk jangka panjang.
Melansir laman Rideapart pada hari ini, Senin, 3 Februari 2025, alasan Honda memilih India sebagai basis produksi motor listriknya adalah karena India merupakan pasar motor terbesar di dunia. Negara berjuluk Negara Anak Benua ini menjual 20 juta motor per tahun.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pada saat yang sama, Pemerintah India tengah mendorong keras elektrifikasi kendaraan, bersama dengan alternatif bahan bakar berkelanjutan lainnya. Dengan mendirikan pabrik di sana, Honda menempatkan dirinya pada posisi yang tepat untuk memanfaatkan pasar yang berpotensi memiliki permintaan terbesar untuk kendaraan listrik ringan di seluruh dunia.
Tak hanya bertujuan mendongkrak penjualan kendaraan listrik lokalnya, India juga berupaya menjadikan India sebagai pusat ekspor motor listrik ke seluruh dunia.
Honda saat ini menguasai 40 persen pangsa pasar motor global, dan dengan langkah ini, Honda bermaksud untuk meningkatkan angka tersebut menjadi 50 persen, bahkan mungkin lebih dalam jangka panjang.
Sebelumnya, Honda telah memamerkan dua konsep EV di EICMA 2024, salah satunya adalah EV Fun Concept yang akan diluncurkan sekitar tahun 2025. Model lainnya adalah EV Urban Concept, sepeda komuter ramping yang menggambarkan visi Honda untuk mobilitas perkotaan elektrik.
Jelas Honda melihat potensi besar di pasar motor listrik dengan pabrik kendaraan listriknya di India. Jelas, ini hanya masalah waktu sebelum Honda mengambil alih pasar motor listrik.
