Jurnalis Australia Tertembak Peluru Karet Saat Meliput Protes Anti-ICE di Los Angeles

- Jurnalis

Senin, 9 Juni 2025 - 22:52 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, Teropongrakyat.co – Seorang jurnalis asal Australia, Lauren Tomasi dari 9News, tertembak peluru karet saat meliput aksi protes anti-ICE di Los Angeles pada Minggu (8 Juni). Insiden tersebut terekam dalam sebuah video yang beredar luas di media sosial. Senin, (09/06/2025)

Dalam video itu, Tomasi sedang memberikan laporan langsung dari lokasi saat tiba-tiba peluru karet menghantam kakinya. Ia terdengar berkata, “Setelah berjam-jam berdiri, situasi ini kini memburuk dengan cepat. LAPD bergerak dengan menunggang kuda, menembakkan peluru karet ke arah pengunjuk rasa, dan menggerakkan mereka melewati jantung kota LA.”

Tak lama kemudian, seorang penonton terdengar berteriak, “Anda baru saja menembak reporter!” Seseorang juga bertanya apakah Tomasi baik-baik saja, dan ia menjawab, “Saya baik-baik saja.”

Pihak 9News mengeluarkan pernyataan resmi menanggapi insiden tersebut. “Insiden ini menjadi pengingat nyata akan bahaya yang dapat dihadapi jurnalis saat meliput aksi protes dari garis depan, dan menggarisbawahi pentingnya peran mereka dalam menyediakan informasi penting.”

Latar Belakang Protes

Los Angeles saat ini menjadi pusat demonstrasi besar-besaran menentang ICE (Imigrasi dan Penegakan Bea Cukai), menyusul serangkaian penggerebekan imigrasi skala besar oleh agen federal di berbagai wilayah kota.

Baca Juga:  Perkuat Penegakan Hukum, DJP Jakut Kolaborasi dengan Ditjen Imigrasi

Pada Sabtu (7 Juni), Presiden Donald Trump mengerahkan 2.000 pasukan Garda Nasional untuk menjaga ketertiban di jalan-jalan Los Angeles. Direktur FBI, Kash Patel, turut mengeluarkan pernyataan keras kepada para pengunjuk rasa.

“Jika Anda memukul polisi, Anda akan masuk penjara… tidak peduli dari mana Anda berasal, bagaimana Anda sampai di sini, atau gerakan apa yang Anda pilih. Jika kepolisian setempat tidak mendukung para pria dan wanita kami di garis biru tipis, maka kami dari FBI akan melakukannya,” tulis Patel dalam unggahan di platform media sosial X.

Berita Terkait

Ngopi Bukan Sekadar Gaya Hidup, Ini Manfaat Kesehatan yang Perlu Lo Tahu!
Singapura Dikenal Sebagai Negara dengan Perekonomian Terbaik di Asia Tenggara
Cegah Narkoba, dan Miras Masuk Dermaga Kepulauan Seribu Utara
Krisis Fasilitas Kesehatan di Bandung Barat: Pasien Jantung Terkatung-Katung Mencari Rumah Sakit Kosong
Skandal BUMD BDS Menguap, Forum Korban Serukan Investigasi KPK dan Kejaksaan
Wawancara Fenomenal Kick Andy! Saat Buronan Timor Leste Muncul di Layar Televisi Indonesia
Fitur Raya Paylater Hadir di Raya App, Bayar Non-tunai Semakin Mudah dan Fleksibel
Jakarta Diterjang Banjir, Gubernur Pramono Anung: Ini Pertama Kali Sejak Saya Menjabat

Berita Terkait

Kamis, 10 Juli 2025 - 13:03 WIB

Ngopi Bukan Sekadar Gaya Hidup, Ini Manfaat Kesehatan yang Perlu Lo Tahu!

Rabu, 9 Juli 2025 - 11:29 WIB

Cegah Narkoba, dan Miras Masuk Dermaga Kepulauan Seribu Utara

Selasa, 8 Juli 2025 - 01:22 WIB

Krisis Fasilitas Kesehatan di Bandung Barat: Pasien Jantung Terkatung-Katung Mencari Rumah Sakit Kosong

Senin, 7 Juli 2025 - 22:19 WIB

Skandal BUMD BDS Menguap, Forum Korban Serukan Investigasi KPK dan Kejaksaan

Senin, 7 Juli 2025 - 21:23 WIB

Wawancara Fenomenal Kick Andy! Saat Buronan Timor Leste Muncul di Layar Televisi Indonesia

Berita Terbaru