Menelisik Lebih Dalam Kampung Bahari Tanjung Priok

- Jurnalis

Senin, 9 Juni 2025 - 12:35 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, TeropongRakyat.co – Kampung Bahari di Tanjung Priok, Jakarta Utara, dikenal sebagai salah satu kawasan bersejarah yang berkembang seiring dengan pembangunan Pelabuhan Tanjung Priok pada akhir abad ke-19.

Kampung Bahari dulunya merupakan pemukiman para pekerja pelabuhan, nelayan, serta buruh angkut yang tinggal dekat dermaga untuk mempermudah akses ke tempat kerja.

Namun, di balik catatan sejarahnya sebagai pusat permukiman maritim, kini nama Kampung Bahari lebih sering terdengar dalam konteks yang suram sarang peredaran narkoba.

ADVERTISEMENT

Menelisik Lebih Dalam Kampung Bahari Tanjung Priok - Teropong Rakyat

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kawasan ini tumbuh pesat pada masa kolonial Belanda ketika Pelabuhan Tanjung Priok dibangun sebagai pintu masuk utama ke Batavia. Infrastruktur pelabuhan membawa dampak ekonomi dan sosial yang besar bagi warga lokal.

Baca Juga:  Polsek Cilincing Ungkap Kasus Peredaran Narkoba, Amankan Pria 37 Tahun dengan Barang Bukti Sabu Hampir Setengah Kilo

Namun, seiring berjalannya waktu, geliat ekonomi di kawasan ini justru menurun. Minimnya perhatian terhadap peremajaan kawasan permukiman serta lemahnya pengawasan keamanan membuka celah bagi aktivitas ilegal, termasuk peredaran narkoba.

Beberapa tahun terakhir, aparat kepolisian telah berkali-kali melakukan penggerebekan di Kampung Bahari. Lokasi ini dikenal dengan banyaknya “lorong tikus” dan jalur sempit yang mempersulit penindakan. Dalam beberapa kasus, aparat harus masuk dengan perlindungan penuh karena adanya perlawanan dari jaringan pengedar yang terorganisir.

Kampung Bahari kini menjadi salah satu “zona merah” peredaran narkotika di ibu kota. Ini bukan hanya soal penindakan, tapi juga pemulihan sosial. Banyak anak muda di kawasan ini menjadi korban, bukan hanya pelaku,

Baca Juga:  Kapolres Metro Jakarta Utara Hadiri Panen Raya Jagung Serentak untuk Dukung Swasembada Pangan 2025

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bersama aparat penegak hukum dan lembaga rehabilitasi kini tengah menyusun rencana terpadu untuk memulihkan citra Kampung Bahari.

Fokusnya tidak hanya pada penggerebekan dan penegakan hukum, tetapi juga pemberdayaan masyarakat melalui pendidikan, pelatihan kerja, dan perbaikan infrastruktur.

Para tokoh masyarakat berharap, sejarah panjang Kampung Bahari sebagai bagian penting dari pembangunan pelabuhan dan maritim nasional bisa menjadi modal untuk membangun kembali jati diri kawasan ini.

“Kita tidak ingin Kampung Bahari hanya dikenal karena narkoba. Harus ada harapan baru,” ujar “G” warga setempat.

Berita Terkait

Yonarmed 11 Kostrad Tanamkan Nasionalisme di Sebatik Tengah
Gempa Dahsyat M8,7 Guncang Rusia! Picu Tsunami 3 Meter, Peringatan Meluas hingga Alaska
Tindak Lanjut Polemik Parkir Liar, Dishub dan Polantas Tertibkan Truk Kontainer di Jalan Raya Cilincing
Ular Sanca Sepanjang 3 Meter Gegerkan Warga RW 08 Utan Panjang Kemayoran
Parkir Truk Kontainer Kuasai Bahu Jalan di Cilincing, Pengendara dan Pejalan Kaki Terancam, Penegak Hukum Bungkam!
3 Bulan Rekening Tidak Dipakai, Siap-Siap Di Blokir!
Loksem JU 51 Tak Kunjung Dikosongkan, Diduga Ada Intervensi Anggota DPRD DKI
RUPS PT Akses Pelabuhan Indonesia: Laporan Keuangan 2024 Disetujui, Kinerja Perusahaan Meningkat

Berita Terkait

Rabu, 30 Juli 2025 - 12:54 WIB

Yonarmed 11 Kostrad Tanamkan Nasionalisme di Sebatik Tengah

Rabu, 30 Juli 2025 - 09:28 WIB

Gempa Dahsyat M8,7 Guncang Rusia! Picu Tsunami 3 Meter, Peringatan Meluas hingga Alaska

Selasa, 29 Juli 2025 - 17:26 WIB

Ular Sanca Sepanjang 3 Meter Gegerkan Warga RW 08 Utan Panjang Kemayoran

Selasa, 29 Juli 2025 - 13:39 WIB

Parkir Truk Kontainer Kuasai Bahu Jalan di Cilincing, Pengendara dan Pejalan Kaki Terancam, Penegak Hukum Bungkam!

Selasa, 29 Juli 2025 - 13:11 WIB

3 Bulan Rekening Tidak Dipakai, Siap-Siap Di Blokir!

Berita Terbaru

Breaking News

Yonarmed 11 Kostrad Tanamkan Nasionalisme di Sebatik Tengah

Rabu, 30 Jul 2025 - 12:54 WIB