Ketua PWI Pokja Walikota Jakarta Barat, Kornelius Naibaho, mundur dari jabatan setelah Kongres PWI menetapkan Ahmad Munir sebagai Ketua Umum. Kornel memilih fokus sebagai advokat dan Wakil Ketua KAI DKI Jakarta
JAKARTA, teropongrakyat.co – Ketua PWI Pokja Walikota Jakarta Barat versi Plt PWI DKI, Kornelius Naibaho, menyatakan bersyukur dinamika internal PWI telah usai setelah terpilihnya Ahmad Munir sebagai Ketua Umum PWI hasil Kongres di Cikarang.
Ia menilai selesainya kongres sekaligus mengakhiri dualisme kepengurusan di tingkat provinsi maupun kota/kabupaten.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sebagai bentuk sikap gentlemen, Kornelius pun menyatakan akan mundur dari jabatan Ketua Pokja Walikota Jakbar dan memilih fokus pada profesinya sebagai advokat sekaligus Wakil Ketua KAI DKI Jakarta.
“Kalau kemarin kita mengawal Ketum Hendry Ch Bangun. Karena beliau kalah suara, otomatis tugas saya selesai. Saya akan fokus mendampingi Ketua KAI DKI Jakarta serta mengembangkan kantor hukum saya bersama rekan-rekan,” ujar Kornel kepada teropongrakyat.co, Ahad (31/8) sore.
Ia mengungkapkan, dinamika PWI beberapa bulan terakhir membuat hampir setiap kota/kabupaten memiliki dua kepengurusan, termasuk di Jakarta. Namun, menurutnya, kondisi itu akan otomatis selesai tanpa perlu ia membuat surat pengunduran diri.
“Hendry Ch Bangun selalu mengajarkan saya bersikap dewasa, gentlemen, dan jangan rakus jabatan. Jadi, saya tidak perlu membuat surat resmi, otomatis akan berganti sendiri,” tegasnya.
Kornelius menyerahkan sepenuhnya soal pengganti dirinya kepada PWI DKI Jakarta. Ia juga berpesan agar anggota PWI Pokja Jakbar tetap menjaga marwah profesi jurnalis.
“Jangan jadi pemeras. Jalankan konfirmasi dengan etika yang baik, jangan berlagak preman ketika menjalankan tugas jurnalistik,” pungkasnya.