Jakarta, teropongrakyat.co – 24 Juni 2024 – Dalam menghadapi lonjakan pesat industri aset kripto di Indonesia, PT Pintu Kemana Saja (PINTU) bersama Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) dan bursa kripto CFX mengadakan Pintu Talks di Institut Pariwisata Trisakti. Acara ini membahas topik penting seperti regulasi, ekosistem, dan transformasi Web3 untuk memberikan pemahaman yang komprehensif kepada publik.
Menurut data Bappebti, jumlah investor kripto di Indonesia meningkat hingga 19,75 juta dengan transaksi mencapai Rp260,9 triliun dari Januari hingga Mei 2024. Mengingat perkembangan yang pesat ini, PINTU menilai pentingnya edukasi mengenai aset kripto dan ekosistem Self-Regulatory Organization (SRO) seperti yang diusung oleh CFX dan lembaga terkait lainnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Plt Kepala Bappebti Kasan, dalam keynote speech-nya, mengapresiasi inisiatif ini. “Acara ini sangat penting bagi masyarakat dan pelaku usaha kripto. Edukasi seperti ini membantu masyarakat memahami risiko dan peluang dalam investasi kripto,” ujar Kasan.
Direktur Utama CFX, Subani, menekankan peran penting edukasi dalam meningkatkan kepercayaan publik terhadap investasi kripto. “CFX berkomitmen untuk memberikan informasi yang jelas mengenai regulasi dan keamanan investasi kripto kepada masyarakat,” kata Subani.
Institut Pariwisata Trisakti juga menunjukkan komitmennya dalam edukasi kripto. Ariawan Aryapranata, Head of Department Digital Business, menjelaskan bahwa kampusnya telah memasukkan mata kuliah tentang blockchain dan kripto dalam kurikulum mereka. “Kami ingin terus berkolaborasi dengan Bappebti, CFX, dan PINTU untuk meningkatkan literasi mahasiswa tentang perkembangan dunia kripto dan Web3,” ujar Ariawan.
General Counsel PINTU, Malikulkusno Utomo, menutup acara dengan menyatakan bahwa Pintu Talks merupakan bagian dari komitmen PINTU dalam mengedukasi masyarakat tentang risiko dan peluang investasi kripto. “Kami berharap acara ini tidak hanya menarik minat untuk berinvestasi, tetapi juga mendorong inovasi di sektor kripto,” katanya.
Pintu Talks di Trisakti menjadi bukti nyata kolaborasi antara regulator, akademisi, dan pelaku industri dalam membangun ekosistem kripto yang lebih aman dan terinformasi di Indonesia.
(Shansan)