Terkait Permintaan Driver Ojek On-line,  Menteri Budi: Lagi Harmonisasi Secepatnya?

- Jurnalis

Sabtu, 31 Agustus 2024 - 12:39 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta – TeropongRakyat.co || Menteri Kominfo Budi Arie Setiadi buka suara terkait  aksi demo driver ojek online pada Kamis (29/8/2024) kemarin di kawasan Patung Kuda, Jakarta. Salah satunya menyinggung soal revisi aturan Permenkominfo Nomor 1 Tahun 2012.

Dalam aksi demo, para driver ojol meminta adanya revisi atau penambahan pasal soal tarif pengantaran makanan dan paket. Selama ini mekanisme tarif diserahkan kepada pasar bukan pada pemerintah. Hal tersebut berbeda dengan pengantaran orang atau ride. Pemerintah sudah menetapkan tarif bawah dan tarif atas.

Terkait permintaan tersebut, Budi Arie menyatakan aturan tersebut bisa direvisi untuk kepentingan masyarakat. Namun untuk sekarang masih dalam tahap harmonisasi. “(Bisa, semua untuk kepentingan masyarakat bisa dilakukan),” kata Budi dilansir CNBC Indonesia, Sabtu (31/08).

ADVERTISEMENT

Terkait Permintaan Driver Ojek On-line,  Menteri Budi: Lagi Harmonisasi Secepatnya? - Teropong Rakyat

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Lagi harmonisasi secepatnya,” Budi menambahkan.

Dalam aksi kemarin, perwakilan Koalisi Ojol Nasional (KON) bertemu dengan pihak Kementerian Kominfo. Salah satunya dengan Wakil Menteri Angga Raka Prabowo.

Baca Juga:  5 Strategi Bisnis Sukses di 2025: Cara Cepat BEP dan Naik Omzet

Terkait Permintaan Driver Ojek On-line,  Menteri Budi: Lagi Harmonisasi Secepatnya? - Teropong RakyatAngga menjelaskan telah menampung aspirasi pihak ojol. Segera akan melakukan berkoordinasi dengan berbagai pihak, termasuk dengan aplikator. “Jadi aspirasi bapak-bapak semua hari ini kami tampung dan kami komunikasikan dan perjuangkan. Komitmen kami akan coba komunikasikan ke kementerian dan lembaga dan pemerintah daerah setempat,” jelas Angga dalam keterangan resmi seperti dikutip dari laman Kominfo, Sabtu (31/08).

Berikut 6 tuntutan yang disampaikan dalam aksi demo kemarin, Koalisi Ojol Nasional memiliki setidaknya enam tuntutan untuk aksi siang itu:

1. Revisi dan penambahan Pasal Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika (Permenkominfo) Nomor 1 Tahun 2012 tentang Formula Tarif Layanan Pos Komersial untuk mitra ojek online dan kurir online di Indonesia.

2. Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) wajib mengevaluasi dan memonitoring (mengawasi) segala bentuk kegiatan bisnis dan program aplikator yang dianggap mengandung unsur ketidakadilan terhadap mitra pengemudi ojek online dan kurir online di Indonesia.

Baca Juga:  Hari Juang Polri, Kapolda Metro Jaya: Berikan Pengabdian Terbaik Bagi Bangsa

3. Hapus program “layanan tarif hemat” untuk pengantaran barang dan makanan pada semua aplikator yang dinilai tidak manusiawi dan memberikan rasa ketidakadilan terhadap mitra pengemudi ojek online dan kurir online.

4. Penyeragaman tarif layanan pengantaran barang dan makanan di semua aplikator.

5. Tolak promosi aplikator yang dibebankan kepada pendapatan mitra driver.

6. Legalkan ojek online di Indonesia dengan membuat Surat Keputusan Bersama (SKB) di beberapa kementerian terkait yang membawahi ojek online sebagai angkutan sewa khusus.

Perlu diketahui Dokumen yang berisi enam point tuntutan dalam demo ojol tersebut telah ditandatangani oleh Dewan Presidium Pusat KON, Andi Kristiyanto.

Berita Terkait

Musdes Desa Wonorejo Sepakati Perubahan APBDes 2025 dan Dukungan Pinjaman Koperasi Desa Merah Putih 2026
Garasi Truk Kontainer Menjamur di Jalan Sempit Marunda, Warga: Ini Negara atau Wilayah Bebas Hukum?
THE 3rd Business, Trade & Tourism Investment BUSINESS FORUM “INDONESIA ECONOMIC OUTLOOK 2026: Strategic Partnerships for Business, Trade & Tourism Investment”
Pelayanan Publik Jepara Dipertanyakan, Dugaan Diskriminasi & Penyalahgunaan Wewenang Menguat di Desa Rajekwesi
Forum Group Discussion dan Penandatanganan Kerja Sama Malang Raya
Kecelakaan Beruntun Libatkan 9 Kendaraan di Tol Cipularang, 1 Tewas dan 5 Luka-Luka
Kota Bogor Sabet Dua Penghargaan Nasional di Bidang Kesehatan
Sidang Gugatan terhadap beberapa perusahaan Pers Ditunda, Kuasa Hukum Harap Ada Keadilan untuk Insan Pers

Berita Terkait

Rabu, 3 Desember 2025 - 11:46 WIB

Musdes Desa Wonorejo Sepakati Perubahan APBDes 2025 dan Dukungan Pinjaman Koperasi Desa Merah Putih 2026

Rabu, 3 Desember 2025 - 11:08 WIB

Garasi Truk Kontainer Menjamur di Jalan Sempit Marunda, Warga: Ini Negara atau Wilayah Bebas Hukum?

Rabu, 3 Desember 2025 - 09:59 WIB

THE 3rd Business, Trade & Tourism Investment BUSINESS FORUM “INDONESIA ECONOMIC OUTLOOK 2026: Strategic Partnerships for Business, Trade & Tourism Investment”

Rabu, 3 Desember 2025 - 08:07 WIB

Pelayanan Publik Jepara Dipertanyakan, Dugaan Diskriminasi & Penyalahgunaan Wewenang Menguat di Desa Rajekwesi

Selasa, 2 Desember 2025 - 21:39 WIB

Forum Group Discussion dan Penandatanganan Kerja Sama Malang Raya

Berita Terbaru

Pemerintahan

Forum Group Discussion dan Penandatanganan Kerja Sama Malang Raya

Selasa, 2 Des 2025 - 21:39 WIB