Trump Kecam Israel Usai Gencatan Senjata dengan Iran: “Mereka Tidak Perlu Menyerang!”

- Jurnalis

Rabu, 25 Juni 2025 - 01:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, teropongrakyat.co | 24 Juni 2025 – Mantan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, melontarkan kecaman keras terhadap Israel menyusul keputusan gencatan senjata antara Israel dan Iran yang mulai berlaku pagi ini.

Melalui platform media sosial Truth Social, Trump menyatakan ketidaksenangannya atas tindakan Israel yang dianggapnya melanggar kesepakatan gencatan senjata.

Pernyataan kontroversial Trump ini muncul setelah pengumuman resmi gencatan senjata antara kedua negara yang tengah berkonflik.

ADVERTISEMENT

Trump Kecam Israel Usai Gencatan Senjata dengan Iran: "Mereka Tidak Perlu Menyerang!" - Teropong Rakyat

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pihak Israel menyatakan menerima usulan gencatan senjata sementara, dengan syarat Iran juga menghentikan serangan.

Iran sendiri mengklaim akan menghentikan serangan balasan jika Israel melakukan hal yang sama.  Situasi ini menciptakan ketegangan yang tinggi di kawasan Timur Tengah.

Laporan dari BBC News pada Selasa (24/6) menyebutkan bahwa militer Israel mengklaim telah mencegat sebuah rudal yang diluncurkan dari Iran pasca-pengumuman gencatan senjata.

Baca Juga:  Kemenhub Bersama U.S Embassy Gelar Maritim Security Exercise & Worshop Serta Port Visit

Namun, klaim ini dibantah oleh pihak Iran.  Ketidakjelasan mengenai peluncuran rudal tersebut semakin memperkeruh suasana dan menjadi salah satu faktor yang memicu kemarahan Trump.

Dalam pernyataannya, Trump secara eksplisit menyatakan ketidaksukaannya terhadap tindakan Israel.  “Saya tidak senang dengan Israel,” tegasnya kepada wartawan sebelum menghadiri KTT NATO di Den Haag.

Ia menuding Israel telah melakukan serangan setelah gencatan senjata mulai berlaku.

“Ada satu roket yang saya kira ditembakkan melewati batas waktu, dan sekarang Israel sedang bertindak. Orang-orang ini harus tenang,” ujarnya dengan nada geram.

Trump juga mengungkapkan ketidakpuasannya terhadap beberapa hal yang ia amati sebelum pengumuman gencatan senjata.

“Ada banyak hal yang saya lihat kemarin yang tidak saya sukai,” tambahnya tanpa menjelaskan secara detail.  Ia menekankan bahwa serangan Israel setelah kesepakatan gencatan senjata adalah tindakan yang tidak perlu.  “Mereka tidak perlu menyerang,” tandasnya.

Baca Juga:  Indonesia Mengutuk Keras Blokade dan Perusakan Yang Dilakukan Warga Sipil Israel

Pernyataan keras Trump ini memicu spekulasi dan beragam reaksi dari berbagai pihak.  Beberapa pihak menilai pernyataan Trump sebagai intervensi yang tidak perlu dalam urusan domestik Israel, sementara yang lain melihatnya sebagai kritik yang beralasan mengingat potensi eskalasi konflik di kawasan tersebut.

Pernyataan Trump ini tentu saja akan semakin memperumit dinamika politik di Timur Tengah dan hubungan antara Amerika Serikat, Israel, dan Iran.

Ketegangan yang masih tinggi di kawasan tersebut menuntut kewaspadaan dan diplomasi yang cermat dari semua pihak yang terlibat.

Dunia internasional pun menantikan langkah selanjutnya dari semua pihak terkait untuk menjaga perdamaian dan stabilitas di kawasan yang rawan konflik ini.

Berita Terkait

Singapura Dikenal Sebagai Negara dengan Perekonomian Terbaik di Asia Tenggara
14 Kudeta Guncang Thailand: Sejarah Politik yang Bergejolak
Peran Strategis Human Factor Di Tengah Cepatnya Perkembangan Teknologi Keselamatan Pelayaran
Kunjungi Pelabuhan Cirebon, Stranas PK Lakukan Rakor dan Peninjauan Lapangan Aksi Reformasi Tata Kelola Logistik Nasional Di Pelabuhan Cirebon
Pelindo Regional 2 Tanjung Priok Menyelenggarakan Kegiatan Stakeholder Management Sebagai Wujud Apresiasi
Indonesia Gandeng Singapura Perkuat Komitmen Keselamatan Pelayaran Internasional
PT API Dukung Penuh Forum Humas Regional 2 Pelindo 2025, Membangun Komunikasi Yang Efektif Tingkatkan Sinergi.
Peringati Hari Pelaut Sedunia 2025, Tegaskan Komitmen Lindungi Pelaut

Berita Terkait

Kamis, 10 Juli 2025 - 12:17 WIB

Singapura Dikenal Sebagai Negara dengan Perekonomian Terbaik di Asia Tenggara

Minggu, 6 Juli 2025 - 13:25 WIB

14 Kudeta Guncang Thailand: Sejarah Politik yang Bergejolak

Minggu, 6 Juli 2025 - 10:04 WIB

Peran Strategis Human Factor Di Tengah Cepatnya Perkembangan Teknologi Keselamatan Pelayaran

Rabu, 2 Juli 2025 - 15:06 WIB

Kunjungi Pelabuhan Cirebon, Stranas PK Lakukan Rakor dan Peninjauan Lapangan Aksi Reformasi Tata Kelola Logistik Nasional Di Pelabuhan Cirebon

Jumat, 27 Juni 2025 - 16:17 WIB

Pelindo Regional 2 Tanjung Priok Menyelenggarakan Kegiatan Stakeholder Management Sebagai Wujud Apresiasi

Berita Terbaru

Edukasi

Apa Perbedaan MDPL Dan MASL?

Kamis, 10 Jul 2025 - 17:41 WIB