Jakarta, Teropongrakyat.co – Sebuah pesan berantai viral di WhatsApp mengabarkan bahwa Letkol Inf Wisnu bersama 40 anggota pasukan khusus TNI bersandi “Garuda Hitam” gugur dalam sebuah misi di Gaza akibat serangan udara gabungan Israel dan Amerika Serikat pada Jumat malam (25/4/2025).
Pesan itu bahkan menyebutkan bahwa sebelumnya pasukan khusus TNI berhasil menghancurkan gudang senjata milik Israel di Gaza, dan disertai video seseorang mengenakan seragam loreng dan masker yang mengklaim bahwa TNI diserang oleh Israel dan AS. Selasa, (29/4/2025).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Berikut narasi dalam unggahan tersebut:
“INNALILLAAHI WAINNA ILAIHI RAAJI’UUN..
LETKOL inf. WISNU gugur beserta 40 Anggota Pasukan Khusus TNI yang bersandi GARUDA HITAM PBB daLam Misinya di Gaza akibat dibombardir pesawat gabungan IsraeL dan AS pada Jum’at MaLam 25 ApriL 2025 SeteLah sebeLumnya Menghancurkan Gudang senjata miLik IsraeL di Otoritas GAZA…
TNI HEBAAAT DI GAZA, SEMOGA ALLAAH Subhaanahuh Wata’aLa TETAP MELINDUNGI TNI DAN MEMBERI KEMENANGAN TNI… MEREKA GUGUR SEBAGAI SYUHADA…”
Namun benarkah informasi ini?
Penjelasan TNI
Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Brigjen TNI Kristomei Sianturi membantah keras kabar tersebut. Ia menegaskan bahwa informasi tersebut tidak benar alias hoaks.
TNI Brigjen Kristomei Sianturi menegaskan bahwa hingga saat ini tidak ada pasukan militer Indonesia yang diterjunkan dalam konflik bersenjata di Gaza. Indonesia tetap pada komitmennya mendukung perjuangan rakyat Palestina secara diplomatis dan kemanusiaan, bukan dengan pengerahan pasukan.
Dukungan Indonesia Lewat Bantuan Kemanusiaan
Meski tidak mengirim pasukan tempur, Indonesia melalui TNI telah mengirimkan bantuan kemanusiaan untuk rakyat Palestina. TNI Angkatan Udara bahkan mencetak sejarah dengan melakukan air dropping bantuan langsung ke wilayah selatan Gaza.
Sebanyak 20 bundel bantuan berisi makanan, air mineral, dan obat-obatan diterjunkan menggunakan parasut. Tiap paket berbobot sekitar 160 kilogram.
Langkah ini menunjukkan komitmen kuat Indonesia dalam mendukung kemerdekaan dan kemanusiaan untuk Palestina, tanpa harus menyebarkan informasi yang menyesatkan.