FBR Bantah, Pelaku Pemukulan Satpam RS Mitra Bukan Anggotanya

- Jurnalis

Sabtu, 12 April 2025 - 12:15 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bekasi,TeropongRakyat.Co,Sempat viral di media sosial satpam atau security RS Mitra Keluarga Bekasi Barat kritis usai di cekik dan banting oleh satu keluarga pasien beberapa hari lalu.

Kejadian itu berujung laporan polisi dan sempat di mediasi oleh pihak kepolisian, meskipun tidak ada titik temu. Bahkan pihak pelaku dikabarkan tidak adanya penyesalan atas kejadian tersebut.

Dalam proses mediasi, kepada media istri korban sempat menyebut ketakutannya soal ormas FBR akan menyerang dikarenakan keluarga pelaku mengaku anggota FBR dan terindikasi mengancam istri korban.

ADVERTISEMENT

FBR Bantah, Pelaku Pemukulan Satpam RS Mitra Bukan Anggotanya - Teropong Rakyat

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dengan kejadian itu, Ormas Forum Betawi Rempug Korwil Kota Bekasi menyayangkan pihak manapun yang menyebut dan membawa nama FBR dalam perkara itu.

Baca Juga:  Polres Pelabuhan Tanjung Priok Ungkap Sindikat Pemalsuan Materai dan Buku Nikah, Negara Dirugikan Miliaran Rupiah

Ketua Korwil FBR Kita Bekasi, Novel Said ambil langkah setelah kejadian diutus anggota FBR Gardu 271 Kayuringin jaya untuk mempertanyakan perihal kejadian sebenarnya. Namun diakuinya tidak mendapat keterangan yang seakan ditutupi oleh pihak rumah sakit.

Pihak FBR mempertanyakan kepada pengacara korban, atas dasar apa dan siapa yang menyebut dan membawa nama FBR, hingga pengakuan yang beredar FBR akan menyerang keluarga korban, yang ditegaskan Novel bahwa FBR tidak mungkin melakukan itu.

“Saya sudah menjaga 10 tahun FBR dengan marwahnya. Gak mungkin kita zolimi warga. Kalau memang ada yang mengatasnamakan FBR bilang ke saya, kita ungkap sesuai aturan ormas,” tegas Novel kepada media ini, Kamis (10/4/2025).

Baca Juga:  Alfamidi Swasembada Barat:  Dugaan Kekerasan dan Eksploitasi Tenaga Kerja Picu Kemarahan Publik

Atas kejadian itu, FBR merasa keberatan dan dirugikan secara organisasi karna mencatut nama ormas FBR seperti yang diberitakan media. Dia berharap dan meminta istri korban untuk mencabut pernyataannya bahwa tidak ada pernyataan dari keluarga pelaku membawa nama FBR. Namun jika memang benar ada yang mengucap, FBR akan bertindak secara organisasi.

“Saya mengecam keras atas kejadian dan yang diucapkan membawa nama FBR,” tukasnya.

Berita Terkait

Penjualan Obat Keras Terbatas Menjamur di Jakarta Selatan, Warga Cemas, Laporan ke JAKI dan Satpol PP Tak Digubris
Skandal BUMD BDS Menguap, Forum Korban Serukan Investigasi KPK dan Kejaksaan
Penjualan Obat Keras di Cilengsi Kebal Hukum, Dugaan APH Terlibat
Sekdes Cipaku Ditangkap Usai Korupsi Dana Desa Rp513 Juta untuk Beli Diamond Mobile Legends
Ancaman Obat Terlarang di Purwakarta, Warga Desak Tindakan Tegas
Miris! Viral Video Bocah Jilat Etalase Kotor, Pelaku Dilaporkan?
105.4 Miliar Para Pengusaha Di Rugikan Perusahan PT Bandung Daya Sentosa,Milik Pemkab Bandung
Modus Baru Penipuan Leasing: Rampas Motor Dengan Surat Palsu di Jakarta Utara

Berita Terkait

Rabu, 9 Juli 2025 - 18:18 WIB

Penjualan Obat Keras Terbatas Menjamur di Jakarta Selatan, Warga Cemas, Laporan ke JAKI dan Satpol PP Tak Digubris

Senin, 7 Juli 2025 - 19:00 WIB

Penjualan Obat Keras di Cilengsi Kebal Hukum, Dugaan APH Terlibat

Senin, 7 Juli 2025 - 09:33 WIB

Sekdes Cipaku Ditangkap Usai Korupsi Dana Desa Rp513 Juta untuk Beli Diamond Mobile Legends

Sabtu, 5 Juli 2025 - 19:47 WIB

Ancaman Obat Terlarang di Purwakarta, Warga Desak Tindakan Tegas

Jumat, 4 Juli 2025 - 08:24 WIB

Miris! Viral Video Bocah Jilat Etalase Kotor, Pelaku Dilaporkan?

Berita Terbaru

Breaking News

Cegah Narkoba, dan Miras Masuk Dermaga Kepulauan Seribu Utara

Rabu, 9 Jul 2025 - 11:29 WIB