Oknum Perangkat Desa Tanahbaya Diduga Rendahkan LSM dan Wartawan Lewat Pesan WhatsApp

- Jurnalis

Rabu, 12 November 2025 - 17:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pemalang, teropongrakyat.co — Ucapan tidak pantas yang diduga berasal dari seorang oknum perangkat Desa Tanahbaya, Kecamatan Randudongkal, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, menimbulkan reaksi keras dari kalangan wartawan dan LSM setempat.

Dalam pesan yang beredar melalui aplikasi WhatsApp pada Rabu (12/11/2025), oknum tersebut dengan lantang menyebut,

“Wartawan sama LSM kucluk ora ngerti tapi sok tau, omongane janji njeplak.”

ADVERTISEMENT

Oknum Perangkat Desa Tanahbaya Diduga Rendahkan LSM dan Wartawan Lewat Pesan WhatsApp - Teropong Rakyat

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pernyataan tersebut dinilai menghina profesi wartawan dan aktivis LSM yang memiliki peran penting sebagai kontrol sosial masyarakat.

Sodik E., dari redaksi Menitznone.com, mengecam keras ucapan tersebut. Ia menilai, sebagai pejabat publik, seorang perangkat desa seharusnya menjaga etika dan bertutur kata sopan, bukan justru melontarkan hinaan yang merendahkan profesi lain.

Baca Juga:  Nina Agustina Lantik 136 Kuwu Yang Di Perpanjang Masa Jabatanya

“Apakah pantas seorang aparatur desa mengucapkan kata-kata seperti itu kepada LSM dan wartawan melalui WhatsApp? Kami merasa dilecehkan,” tegas Sodik.

Menurutnya, keberadaan wartawan dan LSM berfungsi sebagai penyeimbang, pengawas, dan mitra pemerintah dalam memastikan penggunaan anggaran negara berjalan transparan dan tidak diselewengkan.

“LSM dan wartawan bukan musuh pemerintah, justru membantu agar pemerintahan berjalan bersih dan akuntabel,” tambahnya.

Baca Juga:  Dilakukan Pengawasan, Perumda Tirta Benteng Kota Tangerang Dapat Suntikan Penyertaan Modal PDAM

Sebagai pejabat publik, perangkat desa terikat pada etika pemerintahan yang baik dan dilarang melakukan tindakan yang melecehkan profesi wartawan maupun aktivis LSM yang menjalankan fungsi pengawasan sesuai undang-undang.

Sodik juga mengingatkan agar masyarakat, khususnya para jurnalis dan aktivis, tidak menilai buruk kinerja pemerintahan desa hanya karena ulah oknum yang tidak bertanggung jawab tersebut.

“Oknum perangkat desa itu sebaiknya segera memberikan klarifikasi terkait maksud dan tujuan pernyataannya agar tidak menimbulkan kesalahpahaman dan mencoreng nama baik Pemerintah Desa Tanahbaya,” pungkasnya.

(Naim)

Berita Terkait

Carut Marut Peredaran Miras Ilegal di Kota Bekasi Seakan Menjadi Lahan Basah Bagi Oknum Berseragam
Warga Tepian Langsat Sampaikan Keluhan ke DLH Kutai Timur, Kebun Sawit Terendam Lumpur
FRB dan Keluarga Besar Mamiq Kalsum Geruduk Kantah BPN/ATR Lombok Tengah
Dua Desa di Kabupaten Bogor Terancam Dilelang, Wakil Bupati Minta Warga Tenang
Kolaborasi untuk Kemajuan Pelabuhan Cirebon: KSOP dan Stakeholder Wujudkan Standardisasi Fasilitas Dermaga
Momen Foto Kebersamaan Bupati dan Kajari di Tengah Sorotan Konflik Kepentingan Penanganan Kasus Hukum
JTCC Terus Berbenah: Standar Pelayanan Minimal Jadi Prioritas Utama
Semangat Kemerdekaan Membara: Indonesia Bersatu Menuntut Keadilan di Tengah Sorotan Dunia

Berita Terkait

Minggu, 12 Oktober 2025 - 04:09 WIB

Carut Marut Peredaran Miras Ilegal di Kota Bekasi Seakan Menjadi Lahan Basah Bagi Oknum Berseragam

Selasa, 7 Oktober 2025 - 11:58 WIB

Warga Tepian Langsat Sampaikan Keluhan ke DLH Kutai Timur, Kebun Sawit Terendam Lumpur

Selasa, 30 September 2025 - 08:22 WIB

FRB dan Keluarga Besar Mamiq Kalsum Geruduk Kantah BPN/ATR Lombok Tengah

Sabtu, 27 September 2025 - 21:29 WIB

Dua Desa di Kabupaten Bogor Terancam Dilelang, Wakil Bupati Minta Warga Tenang

Kamis, 25 September 2025 - 16:05 WIB

Kolaborasi untuk Kemajuan Pelabuhan Cirebon: KSOP dan Stakeholder Wujudkan Standardisasi Fasilitas Dermaga

Berita Terbaru

TNI – Polri

Cegah Gauntibmas, Polsek Kemayoran Gelar Patroli Dialogis

Rabu, 12 Nov 2025 - 17:46 WIB