Bau Tak Sedap di Kolong Tol Sungai Bambu, Warga Mengeluh!

- Jurnalis

Jumat, 11 April 2025 - 15:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, teropongrakyat.co – Bau sampah menyengat di kolong Tol Sungai Bambu, kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara, membuat warga sekitar Jalan Raya Sungai Bambu resah.

Tumpukan sampah liar di dekat SMK Kencana telah berlangsung lama, menimbulkan bau busuk yang mengganggu kesehatan dan aktivitas warga. Jum’at 11/4/2025

Ibu Sri (54), warga setempat, mengeluhkan bau menyengat yang mengganggu pernapasan dan aktivitas sehari-hari, termasuk kegiatan belajar mengajar di SMK Kencana.

ADVERTISEMENT

Bau Tak Sedap di Kolong Tol Sungai Bambu, Warga Mengeluh! - Teropong Rakyat

SCROLL TO RESUME CONTENT

Bau Tak Sedap di Kolong Tol Sungai Bambu, Warga Mengeluh! - Teropong Rakyat

Pedagang kaki lima di area tersebut, juga merasakan dampak negatifnya terhadap usahanya, dengan pelanggan yang enggan berlama-lama di lokasi karena bau tak sedap.

Baca Juga:  Laksanakan Program Ramadhan, PWI Jakarta Utara Bagikan Takjil

Saat dikonfirmasi, petugas kebersihan tidak berada di lokasi.  Namun, warga sekitar “Yitno” orang wilayah yang di perbantuan mengungkapkan.

“ini setiap hari diangkut sehari bisa 3 sampai 5 mobil. Biasanya ini lubang di tutup dengan puing tapi sampai saat ini belum ada lagi, kebersihan lokasi memburuk sejak kepemimpinan Kasatpel Leo.” Ujar Yitno

Yitno menambahkan. “Saya berharap Kasatpel yang baru dapat lebih memperhatikan kebersihan lokasi tersebut.” Harapnya

Warga menduga minimnya pengawasan dan kesadaran masyarakat menjadi penyebab penumpukan sampah.

Bau Tak Sedap di Kolong Tol Sungai Bambu, Warga Mengeluh! - Teropong Rakyat

Mereka mendesak pemerintah untuk membersihkan sampah dan mencari solusi jangka panjang, seperti penambahan tempat sampah, peningkatan pengawasan, dan penegakan hukum bagi pembuang sampah sembarangan.

Baca Juga:  Diduga Cemari Lingkungan, Warga : KLKH Harus Mengkaji Ulang Izin Pengeboran Milik KSO Indisi Hasta DHJ

Tokoh masyarakat setempat, “berharap solusi yang berkelanjutan untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat di kawasan Sungai Bambu.  Kebersihan lingkungan, menurutnya, merupakan tanggung jawab bersama yang membutuhkan kerja sama pemerintah dan masyarakat.” Ucapnya

Plt Lurah Sungai Bambu, Bapak Eka menambahkan

“Soal tersebut kami sudah berkoordinasi dengan PT. CMNP, Sudin LH dan perangkat wilayah. Terakhir, kami diminta bersurat ke CMNP untuk perbaikan lokasi. Sore ini, ada pertemuan perangkat wilayah dengan CMNP.” Ujar Eka

Hingga berita ini di muat, Suku Dinas Lingkungan Hidup jakarta Utara saat dikonfirmasi belum memberi tanggapan.

Penulis : Rocky

Editor : Abdul karim

Berita Terkait

Presiden Prabowo: Kesepakatan Dagang dengan Uni Eropa Jadi Terobosan Besar Setelah 10 Tahun Negosiasi
Jay Idzes Jadi Rebutan Klub Serie A, Masa Depan di Venezia Belum Pasti
Manfaat Musik Bukan Lebih dari Sekadar Hiburan
BRI Panen Hadiah Simpedes Semester II 2024: Tiga Kantor Cabang BRI Jakarta Gelar Pengundian Akbar
Kapolri Terima Anugerah Adat Ingatan Budi dari Lembaga Adat Melayu Riau
INDONESIA HADIRI SIDANG DEWAN IMO KE 134 DI LONDON, INGGRIS
Mau Bayi Gemuk dan Sehat? Ini Tipsnya Biar Nggak Salah Kaprah!
Usulan Pagu Indikatif Kementerian Perhubungan TA 2026 Sebesar Rp24,4 Triliun, Komisi V DPR RI Setuju?

Berita Terkait

Senin, 14 Juli 2025 - 12:47 WIB

Presiden Prabowo: Kesepakatan Dagang dengan Uni Eropa Jadi Terobosan Besar Setelah 10 Tahun Negosiasi

Senin, 14 Juli 2025 - 07:48 WIB

Jay Idzes Jadi Rebutan Klub Serie A, Masa Depan di Venezia Belum Pasti

Senin, 14 Juli 2025 - 07:34 WIB

Manfaat Musik Bukan Lebih dari Sekadar Hiburan

Sabtu, 12 Juli 2025 - 19:12 WIB

BRI Panen Hadiah Simpedes Semester II 2024: Tiga Kantor Cabang BRI Jakarta Gelar Pengundian Akbar

Jumat, 11 Juli 2025 - 22:08 WIB

Kapolri Terima Anugerah Adat Ingatan Budi dari Lembaga Adat Melayu Riau

Berita Terbaru

Sejarah

Daeng Pamatte: Sosok Cendekiawan dari Tanah Bugis

Senin, 14 Jul 2025 - 13:37 WIB