Kapan Waktu yang Tepat Membeli Bitcoin? Tinjauan Indikator RSI dan MACD

- Jurnalis

Jumat, 9 Agustus 2024 - 09:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Level RSI Bitcoin jatuh hingga 30%, haruskah menjual atau membeli BTC di keadaan ini?

Volatilitas Bitcoin baru-baru ini menempatkan aset ini pada indikator Relative Strength Index (RSI) di level yang terhitung sangat rendah yaitu 30%. Hal ini akibat dari jatuhnya harga Bitcoin yang cukup drastis di minggu ini.

Menurut data terbaru dari Matrixport, Bitcoin tampaknya telah memasuki kondisi pasar yang dikenal sebagai “oversold.” Saat oversold harga suatu aset telah mengalami penurunan yang signifikan dan mungkin telah mencapai titik jenuh penjualan. 

ADVERTISEMENT

Kapan Waktu yang Tepat Membeli Bitcoin? Tinjauan Indikator RSI dan MACD - Teropong Rakyat

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ketika RSI jatuh di bawah angka 30, hal ini biasanya diartikan aset telah mengalami penjualan yang berlebihan, dan mungkin ada potensi pembalikan harga ke arah yang lebih positif atau indikasi bahwa aset tersebut telah mencapai level terendahnya.

Dengan rendahnya RSI Bitcoin yang mencapai level 30%, pemulihan tetap sangat dinanti. Pola seperti ini juga pernah terjadi pada koreksi besar Bitcoin pada tahun 2020. Beberapa bulan berikutnya diharapkan Bitcoin dapat terus melonjak. Prediksi Bitcoin kali ini bisa saja menuju arah yang sama.

Baca Juga:  Transformasi Pengalaman Wisata dengan Virtual Reality: Menjelajahi Destinasi Tanpa Batas

Indikator MACD Menunjukkan Peluang Menarik untuk Bitcoin

Moving Average Convergence Divergence (MACD)  adalah indikator momentum yang membantu mengidentifikasi perubahan arah tren serta kekuatan momentum harga. Saat ini, MACD menunjukkan bahwa tekanan bearish pada Bitcoin mungkin mulai mereda. 

Sinyal ini sering diartikan sebagai tanda bahwa penurunan harga Bitcoin mungkin mendekati titik jenuhnya, atau dengan kata lain, Bitcoin mungkin berada di ambang pembalikan menuju tren naik.

Di lain sisi data terbaru menunjukkan peningkatan volume perdagangan, meskipun harga Bitcoin sedang mengalami penurunan. Peningkatan volume ini dapat diartikan sebagai tanda bahwa ada akumulasi oleh investor, yang melihat penurunan harga ini sebagai peluang untuk membeli Bitcoin dengan harga yang lebih rendah.

Baca Juga:  Extron Menunjuk MLV Teknologi sebagai Reseller Resmi untuk Pasar Indonesia

Apakah Ini Saat yang Tepat untuk Beli Bitcoin?

Image

Situasi oversold sering kali menarik perhatian trader yang mencari peluang untuk membeli Bitcoin dengan harga yang relatif murah, dengan harapan dan prediksi Bitcoin akan kembali naik. Prediksi Bitcoin ini bisa jadi momentum yang tepat bagi para trader.

Berdasarkan analisis dari RSI, MACD, dan volume perdagangan, ada beberapa indikator prediksi Bitcoin yang  menunjukkan BTC mendekati titik terendahnya. Sinyal oversold dari RSI dan berkurangnya momentum bearish menurut MACD, ditambah dengan peningkatan volume perdagangan, memberikan sinyal positif bahwa ini bisa menjadi waktu yang tepat untuk mempertimbangkan membeli Bitcoin. 

Namun, seperti biasa dalam investasi, penting untuk tetap berhati-hati dan mempertimbangkan semua faktor yang relevan sebelum membuat keputusan. Melihat dari prediksi Bitcoin dan indikator tertentu, kondisi pasar yang lebih luas dan perkembangan regulasi juga harus diperhatikan untuk mendapatkan gambaran yang lebih lengkap.

Berita Terkait

Kinerja Bank Raya Tumbuh Positif di Kuartal III, Semakin Optimis Menuju Kinerja Berkelanjutan
Trip.com dan Whoosh Jalin Kerjasama untuk Memperkenalkan Kereta Cepat Indonesia ke Dunia
Ekonomi Tercekik, Laut Mengamuk, Artis Berselingkuh: Inilah Ramalan Tarot yang Bikin Merinding
Penghijauan Jalan Tol: PT CTP Tollways Berkontribusi pada Lingkungan yang Lebih Sehat
Terobosan di Sektor Logistik: PT Pelindo Solusi Logistik Raih Penghargaan Inovasi Tingkat Nasional
IPCC Optimis Lampaui Target 2025: Inovasi “Integrated Auto Solutions” Jadi Kunci
ITRAMS Diluncurkan, CTP Siap Penuhi Standarisasi Data Jalan Tol Nasional
PT. OVIL Environment Energy Hadirkan Teknologi “Waste to Energy” Ramah Lingkungan di Indonesia

Berita Terkait

Jumat, 31 Oktober 2025 - 17:15 WIB

Kinerja Bank Raya Tumbuh Positif di Kuartal III, Semakin Optimis Menuju Kinerja Berkelanjutan

Jumat, 31 Oktober 2025 - 17:08 WIB

Trip.com dan Whoosh Jalin Kerjasama untuk Memperkenalkan Kereta Cepat Indonesia ke Dunia

Kamis, 30 Oktober 2025 - 23:33 WIB

Ekonomi Tercekik, Laut Mengamuk, Artis Berselingkuh: Inilah Ramalan Tarot yang Bikin Merinding

Kamis, 30 Oktober 2025 - 20:54 WIB

Penghijauan Jalan Tol: PT CTP Tollways Berkontribusi pada Lingkungan yang Lebih Sehat

Kamis, 30 Oktober 2025 - 19:49 WIB

Terobosan di Sektor Logistik: PT Pelindo Solusi Logistik Raih Penghargaan Inovasi Tingkat Nasional

Berita Terbaru

Breaking News

Polres Metro Jakarta Pusat Gagalkan Aksi Tauran Remaja

Senin, 3 Nov 2025 - 21:45 WIB