Telkom dan Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta Bersinergi Menuju Kota Kreatif Kelas Dunia

- Jurnalis

Kamis, 12 September 2024 - 10:42 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Indigo berkolaborasi dengan Dinas Pariwisata Yogyakarta untuk mendorong kota Yogyakarta menjadi bagian dari Jaringan Kota Kreatif UNESCO. Acara talkshow ‘Investment Meet Creativity’ menjadi langkah strategis dalam memperkuat posisi Yogyakarta sebagai pusat industri kreatif di Indonesia.

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) kembali menegaskan komitmennya dalam mendukung pertumbuhan industri teknologi dan kreatif di Indonesia. Bekerja sama dengan Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta, Telkom melalui Indigo, program inkubasi dan akselerasi startup digital, menggelar talkshow bertajuk “Investment Meet Creativity” sebagai bagian dari rangkaian acara festival “Kotabaru Ceria”. Acara ini diselenggarakan di Plaza Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta dan menjadi upaya penting dalam mengangkat Yogyakarta ke panggung dunia sebagai salah satu kota kreatif global, dengan bergabung dalam Jaringan Kota Kreatif UNESCO (UNESCO Creative Cities Network/UCCN).

Talkshow ini merujuk pada penilaian Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif pada tahun 2017 yang menetapkan Yogyakarta sebagai salah satu kota kreatif dengan sub sektor aplikasi dan gim. Dengan ambisi ini, Yogyakarta diharapkan dapat menyusul lima kota lain di Indonesia yang telah tergabung dalam jaringan UCCN, yaitu Pekalongan, Bandung, Ambon, Jakarta, dan Surakarta.

Image

Patricia Eugene Gasperz, Senior Manager Indigo, menekankan pentingnya Yogyakarta dalam ekosistem digital Indonesia. “Sejak Indigo lahir pada tahun 2013, Yogyakarta menjadi salah satu kota paling aktif dalam melahirkan talenta digital. Hingga kini, sudah ada puluhan ribu talenta digital dari Yogyakarta yang muncul melalui berbagai program Indigo. Dari ribuan talenta ini, berbagai startup kreatif seperti Run System, Privy, dan Qiscus telah memberikan dampak signifikan pada pembangunan daerah dan nasional. Kami optimis, tren ini akan terus berlanjut dengan munculnya lebih banyak startup besar dari Yogyakarta,” jelas Patricia.

Indigo telah berperan sebagai inkubator dan akselerator bagi lebih dari 200 startup digital di Indonesia sejak 2013. Program ini menawarkan dukungan komprehensif mulai dari mentoring, pendanaan, kolaborasi, hingga akses ke jaringan investor, yang semuanya berkontribusi dalam memperkuat inovasi dan semangat di ekosistem startup.

Selain mengadakan talkshow, Indigo juga menghadirkan Yogyakarta Investment Club dan Asosiasi Pengusaha Kreatif Jaya untuk berbagi pandangan dan pengalaman dalam mempercepat pertumbuhan industri kreatif melalui investasi dan teknologi.

Baca Juga:  Rekomendasi Tas Touring Tahan Banting dan Stylish

Image

“Kotabaru Ceria merupakan platform bagi pelaku industri kreatif di Yogyakarta untuk berkarya dan berkembang melalui berbagai acara interaktif. Di edisi kelima ini, kami berkolaborasi dengan Indigo Telkom untuk membagikan kisah sukses dalam mendampingi startup aplikasi dan gim hingga mencapai level internasional. Kami berharap, melalui inisiatif ini, Yogyakarta dapat menjadi bagian dari Jaringan Kota Kreatif UNESCO dan turut mengembangkan industri kreatif lainnya di Yogyakarta,” ungkap Caesaria Eka Yulianti, Kepala Bidang Industri Kreatif dan Pariwisata Yogyakarta.

Indigo juga memanfaatkan acara ini untuk memperkenalkan beberapa gim karya anak bangsa yang dikembangkan melalui program Indigo Game. Beberapa gim yang dipamerkan antara lain: “Mirth and Melody”, “Let Me Out”, dan “Paw Rumble”. Kolaborasi ini menjadi salah satu dari banyak inisiatif Indigo di Yogyakarta. Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, Indigo berharap upaya ini dapat terus berlanjut dan bahkan semakin kuat ketika Yogyakarta telah resmi menyandang status sebagai kota kreatif dunia.

Berita Terkait

Layanan Terintegrasi Pacu Pertumbuhan: Pelindo Solusi Logistik Catat Kinerja Gemilang
Dari Museum Maritim, Pelindo Regional 2 Kirim Sinyal Perubahan: Apa yang Baru di Pelabuhan Sunda Kelapa, Panjang, Bengkulu, dan Jambi
Krista Exhibitions Resmi Buka PRO AVL Indonesia 2025, Pameran Internasional Industri Audio Visual dan Musik
ALLPrint Indonesia 2025 Resmi Dibuka: Pusat Inovasi dan Teknologi Percetakan Terbesar di Asia
TJSL PT API 2025: Lomba Penataan Lingkungan Kampung Pelindo, Inisiatif untuk Jakarta Utara yang Lebih Hijau dan Sehat
Pelabuhan Kendaraan Makin Kinclong: IPCC Buktikan Inovasi Bisnis Jadi Kunci Peningkatan Kinerja
Masa Depan Maritim di Tangan Generasi Muda: Pelindo Solusi Logistik Bekali Siswa dengan Inspirasi dan Teknologi
TPK Koja Sambut Hangat Mahasiswa Logistik UPI: Inspirasi Dunia Kepelabuhanan untuk Generasi Muda

Berita Terkait

Senin, 13 Oktober 2025 - 16:27 WIB

Layanan Terintegrasi Pacu Pertumbuhan: Pelindo Solusi Logistik Catat Kinerja Gemilang

Senin, 13 Oktober 2025 - 11:46 WIB

Dari Museum Maritim, Pelindo Regional 2 Kirim Sinyal Perubahan: Apa yang Baru di Pelabuhan Sunda Kelapa, Panjang, Bengkulu, dan Jambi

Kamis, 9 Oktober 2025 - 12:37 WIB

Krista Exhibitions Resmi Buka PRO AVL Indonesia 2025, Pameran Internasional Industri Audio Visual dan Musik

Rabu, 8 Oktober 2025 - 18:08 WIB

ALLPrint Indonesia 2025 Resmi Dibuka: Pusat Inovasi dan Teknologi Percetakan Terbesar di Asia

Selasa, 30 September 2025 - 17:50 WIB

TJSL PT API 2025: Lomba Penataan Lingkungan Kampung Pelindo, Inisiatif untuk Jakarta Utara yang Lebih Hijau dan Sehat

Berita Terbaru