Satpol PP Kecamatan Cilincing, Penertiban PKL di Marunda Baru Atas Laporan CRM Masyarakat

- Jurnalis

Selasa, 25 Juni 2024 - 10:12 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, teropongrakyat.co – Penertiban pedagang kaki lima (PKL) yang berdagang di sekitar tikungan perempatan jalan pemukiman warga wilayah Marunda Baru RT 004 RW 003 Kelurahan Marunda, Cilincing, Jakarta Utara adalah berdasarkan laporan CRM dari masyarakat.

Pedagang kaki lima bernama Toid,  berjualan minuman kopi dan makanan Anak-anak seperti ciki, roti, kacang dan kerupuk itu menjajakan dagangannya tepatnya pas putaran jalan lingkungan pemukiman warga Marunda Baru.

Akibatnya, warga pemilik kendaraan bermotor roda empat kadang merasa terganggu saat melewati putaran jalan dilokasi pedagang tersebut berjualan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Masyarakat yang memesan minuman ringan ataupun kopi, kadang memarkirkan motor miliknya sekitaran badan jalan dan membuat pengemudi mobil jadi terganggu ketika melintas.

“Setelah lokasi tempat dia berdagang kita kosongkan, kita mengarahkan pak Toid untuk berjualan di lokasi lainnya dan tidak mengganggu aktivitas sehari-hari warga sekitar. Pak Toid menerima arahan kita,” ungkap J Satar, staff Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kecamatan Cilincing, Senin (24/6/2024).

Baca Juga:  Lanjutan Sidang Korupsi BLU UIN SUSQA, Replik JPU Tak Bisa Membantah Pledoi PH Terdakwa A.M

Anggota melakukan tindakan penertiban berupa memindahkan gerobak jualan pedagang kaki lima tersebut ke lokasi lain yang tak jauh dari tempat jualan semula.

“Tindakan anggota dilapangan dilakukan dengan humanis dan meminta pak Toid tidak berjualan ditempat semula karena menggangu kelancaran kendaraan yang akan keluar masuk lingkungan perumahan,” terang Satar.

Satar membantah jika pihaknya dikatakan melakukan penertiban pedagang kaki lima dengan cara tebang pilih.

Pihaknya harus menindak lanjuti terkait laporan CRM dari masyarakat secepatnya. Dan tindakan penertiban dijalankan anggota dilapangan dengan memperhatikan arahan dari pimpinan.

Baca Juga:  Kasus Pengeroyokan Pedagang Buah di Kembangan: Polisi Amankan 10 Anggota Ormas

“Jadi tidak benar kalau dikatakan Satpol PP melakukan penertiban tebang pilih terhadap pedagang kaki lima di wilayah Marunda Baru. Tindakan itu dilakukan sesuai arahan pimpinan atas laporan CRM masyarakat,” jelas Satar.

Sementara Toid, pedagang kaki lima yang merupakan korban PHK ini berjualan untuk bisa bertahan hidup di wilayah komplek Marunda Baru sudah sekitar 2 tahun lebih.

“Saya memang sedih waktu didatangi anggota Satpol PP Kelurahan Marunda dan menyuruh memindahkan gerobak jualan saya ke tempat lain. Namun setelah dikasih tau alasanya kenapa saya dipindahkan karena laporan CRM masyarakat, saya mengerti dan bersedia pindah tempat berjualan,” ungkap Toid, Senin (24/6/2024) dI Marunda Baru.

(RUHAN)

Berita Terkait

Pemerintah Desa Fadoro You Gelar Pelatihan Badan Permusyawaratam Des (BPD) 2024
Satgas Pamtas Yonarmed 11 Kostrad Gagalkan Penyelundupan Toyota Land Cruiser VX 4WD dari Malaysia
Satgas Pamtas Yonarmed 11 Kostrad Bersama Warga Perbaiki Saluran Pipa Air
Dukung Asta Cita Presiden RI, Panglima TNI Tinjau Program Ketahanan Pangan Kodam IV/ Diponegoro
JEJAK SEJARAH KERAJAAN SUNDA
BNN RI Kembali Gagalkan Peredaran 19.846,43 Gram Sabu Jaringan Internasional
Dihadiri Wapres Gibran, Upacara Hari Pahlawan Tanpa Kedip
Penyuluhan Anti Tawuran Dan Kenakalan Remaja Di Sekolah SMPN 10 Jakarta

Berita Terkait

Kamis, 21 November 2024 - 22:36 WIB

Pemerintah Desa Fadoro You Gelar Pelatihan Badan Permusyawaratam Des (BPD) 2024

Kamis, 21 November 2024 - 20:56 WIB

Satgas Pamtas Yonarmed 11 Kostrad Gagalkan Penyelundupan Toyota Land Cruiser VX 4WD dari Malaysia

Kamis, 21 November 2024 - 20:30 WIB

Satgas Pamtas Yonarmed 11 Kostrad Bersama Warga Perbaiki Saluran Pipa Air

Kamis, 21 November 2024 - 20:15 WIB

Dukung Asta Cita Presiden RI, Panglima TNI Tinjau Program Ketahanan Pangan Kodam IV/ Diponegoro

Kamis, 21 November 2024 - 20:12 WIB

JEJAK SEJARAH KERAJAAN SUNDA

Berita Terbaru

Edukasi

JEJAK SEJARAH KERAJAAN SUNDA

Kamis, 21 Nov 2024 - 20:12 WIB