Proyek Bekas Galian Milik PT Paramount Petals Memakan Korban ” Ketua DPD LSM PPUK Banten Desak Pemerintah Ambil Tindakan Tegas

- Jurnalis

Rabu, 6 November 2024 - 08:58 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kabupaten Tangerang – Teropongrakyat.co – Tragedi memilukan terjadi di Kampung Ranca Balok, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang, di mana dua anak kecil dilaporkan tewas setelah terjatuh di area bekas galian proyek milik PT Paramount Petals. Peristiwa ini memicu reaksi keras dari berbagai pihak, termasuk Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Pergerakan Perubahan untuk Keadilan (PPUK) Banten, Selasa 5/11/24.

Ketua DPD LSM PPUK Banten, Septrian, angkat bicara dan mengecam keras insiden tersebut. Menurutnya, peristiwa ini adalah bentuk kelalaian dan kecerobohan fatal dari pihak proyek, yang seharusnya mengamankan lokasi bekas galian untuk mencegah jatuhnya korban jiwa, terutama anak-anak yang bermain di sekitar area tersebut.

Baca Juga:  Seleksi Sespim-Alih Golongan Polri Dimulai, As SDM: Bersama Wujudkan 'BETAH'

“Ini adalah bukti nyata bahwa pihak proyek tidak bertanggung jawab atas keamanan di lingkungan proyeknya. Nyawa dua anak melayang karena ketidakhati-hatian mereka dalam memastikan keselamatan masyarakat sekitar. Kami sangat menyesalkan kejadian ini dan mendesak agar pemerintah segera turun tangan,” tegas Septrian.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Lebih lanjut, Septrian menyatakan bahwa LSM PPUK akan segera mengirimkan surat resmi kepada pihak terkait, termasuk pemerintah daerah, untuk memberikan sanksi tegas kepada PT Paramount Petals. Ia berharap kejadian serupa tidak terulang, dan agar seluruh pihak yang terlibat dalam pembangunan proyek dapat memastikan keselamatan dan keamanan bagi masyarakat sekitar.

Baca Juga:  Amankan IAF ke-2 dan HLF MSP di Bali, Polri: Tunjukan Indonesia Negara Aman

“Kami akan terus mengawal kasus ini hingga ada tindakan nyata dari pemerintah. Ini bukan hanya soal teguran, tapi juga soal nyawa manusia yang seharusnya lebih dihargai daripada sekadar keuntungan proyek,” lanjutnya.

Masyarakat sekitar lokasi kejadian turut menyampaikan kekecewaannya atas insiden tersebut, menuntut agar pihak proyek segera melakukan penutupan atau pengamanan pada semua bekas area galian yang terbuka milik PT kelopak utama dan menuntut agar pihak perusahaan bertanggung jawab terhadap keluarga korban ” Tutup Ryan.

 

(Arman)

Berita Terkait

Terkait Penggunaan Senpi Anggota Kepolisian, Kompolnas Minta Presiden Prabowo Evaluasi 
Kampung Ramah Lingkungan Wilayah Rw.05 Desa Kabasiran Kacamatan Parung Panjang ” Potensi Dalam Mengelolah Kerajinan Dan Kreatifitas para Warga
Pelindo Sunda Kelapa Gelar COFFE CONNECT: Pembenahan Layanan dan Infrastruktur Jadi Fokus Saat ini
Timnas Indonesia Ditahan Imbang Laos dengan Skor 3-3 di Piala AFF 2024
Dibawah Naungan sholawat (DNS) Berikan Bantuan kepada Para Korban Kebakaran di Kemayoran
Hadiri Peremajaan Ketua RT 04 RW 08 Kelurahan Utan Panjang, Kapolsek Kemayoran beri Pesan Begini
Apresiasi PEWARNA Indonesia (API) Mini 2024 di Gelar di PGI AH
SDN Rawabadak Utara 15 Meriahkan P5 dengan Tema “Bhineka Tunggal Ika: Berbeda Itu Indah”

Berita Terkait

Jumat, 13 Desember 2024 - 18:57 WIB

Terkait Penggunaan Senpi Anggota Kepolisian, Kompolnas Minta Presiden Prabowo Evaluasi 

Jumat, 13 Desember 2024 - 18:31 WIB

Kampung Ramah Lingkungan Wilayah Rw.05 Desa Kabasiran Kacamatan Parung Panjang ” Potensi Dalam Mengelolah Kerajinan Dan Kreatifitas para Warga

Jumat, 13 Desember 2024 - 17:59 WIB

Pelindo Sunda Kelapa Gelar COFFE CONNECT: Pembenahan Layanan dan Infrastruktur Jadi Fokus Saat ini

Kamis, 12 Desember 2024 - 22:22 WIB

Timnas Indonesia Ditahan Imbang Laos dengan Skor 3-3 di Piala AFF 2024

Kamis, 12 Desember 2024 - 15:38 WIB

Dibawah Naungan sholawat (DNS) Berikan Bantuan kepada Para Korban Kebakaran di Kemayoran

Berita Terbaru