Cirebon – (teropongrakyat.co), 2/7/2025. Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas II Cirebon dan stakeholder terkait yaitu Bea Cukai Cirebon Kota Cirebon, Imigrasi Kota Cirebon, Balai Karantina Kesehatan Pelabuhan, Balai Karantina Hewan, Ikan dan Tumbuhan, PT. Pelindo Regional 2 Cirebon dan PT. Pelabuhan Tanjung Priok Canag Cirebon menerima Tim Strategi Nasional Pencegahan Korupsi (Stranas PK) untuk melakukan Rapat Koordinasi dan Peninjauan Lapangan Aksi Reformasi Tata Kelola Logistik Nasional di Pelabuhan Cirebon, bertempat di Aula Kantor KSOP Kelas II CIrebon, Rabu (2/7).
Kepala Kantor KSOP Kelas II Cirebon Ferry Anggoro Hendianto mengatakan kegiatan rakor ini sejalan dengan tema yang di tetapkan Stranas PK yaitu logistik nasional sebagai salah satu aksi tahun 2025-2026.
“Beberapa hal yang didorong diantaranya berkaitan dengan digitalisasi kawasan logistik nasional serta track and trace system dalam peningkatan layanan serta perbaikan tata kelola,” ujar Ferry.
Lebih lanjut Ferry menyampaikan bahwa kunjungan Tim Stranas PK menjadi momentum penting untuk terus mendorong pembenahan tata kelola di pelabuhan.
“Kami menyambut baik kunjungan Tim Stranas PK ini. Ini merupakan bentuk komitmen bersama antara pusat dan daerah dalam mendukung reformasi logistik nasional secara menyeluruh,” ujar Ferry.
Ferry juga mengatakan dalam kunjungan tersebut, Tim Stranas PK meninjau langsung titik-titik layanan utama di pelabuhan, termasuk sistem pelayanan kapal, bongkar muat barang, hingga sistem digitalisasi perizinan yang telah diterapkan.
“Pelabuhan Cirebon terus bertransformasi menuju pelabuhan yang modern, transparan, dan efisien. Salah satu fokus kami adalah memperkuat layanan berbasis digital,” jelas Ferry.
Ferry menambahkan bahwa dukungan berbagai pihak, termasuk pemangku kepentingan di daerah dan pemerintah pusat, sangat krusial dalam mendorong terciptanya sistem logistik yang lebih baik. Selain itu dalam sesi rakor juga dibahas sejumlah rekomendasi strategis untuk memperkuat peran Pelabuhan Cirebon dalam mendukung pertumbuhan ekonomi kawasan.
“Kami optimistis dengan arahan dan evaluasi dari Tim Stranas PK, Pelabuhan Cirebon akan semakin siap menjadi bagian dari sistem logistik nasional yang andal dan kompetitif,” tutup Ferry.(MM/FAH)