Profil Anthony Salim: Konglomerat di Balik Indomie, Daftar Perusahaan, Kekayaan, dan Kontroversi

- Jurnalis

Minggu, 9 Maret 2025 - 10:40 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Profil Anthony Salim: Konglomerat di Balik Indomie, Daftar Perusahaan, Kekayaan, dan Kontroversi

JAKARTA, Teropongrakyat.coNama Anthony Salim kembali menjadi sorotan setelah dirinya ikut serta dalam pertemuan delapan pengusaha besar dengan Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Kamis (6/3/2025). Selain Anthony, pertemuan tersebut juga dihadiri oleh Sugianto Kusuma (Aguan), Prajogo Pangestu, Boy Thohir, Franky Widjaja, Dato Sri Tahir, James Riady, dan Tomy Winata. Minggu, (9/3/25).

Diskusi dalam pertemuan itu mencakup berbagai program nasional, termasuk pengelolaan investasi melalui Badan Pengelola Investasi PT Daya Anagata Nusantara (Danantara). Kehadiran Anthony Salim menjadi perhatian publik, mengingat rekam jejaknya sebagai bos Salim Group, salah satu konglomerasi terbesar di Indonesia.

ADVERTISEMENT

Profil Anthony Salim: Konglomerat di Balik Indomie, Daftar Perusahaan, Kekayaan, dan Kontroversi - Teropong Rakyat

SCROLL TO RESUME CONTENT

Daftar Perusahaan di Bawah Anthony Salim

Sebagai pewaris bisnis dari ayahnya, Soedono Salim, Anthony telah membawa Salim Group ke level yang lebih tinggi. Beberapa sektor bisnis utama yang dikelola di bawah kepemimpinannya meliputi:

  • Industri Pangan
    • PT Indofood Sukses Makmur Tbk (Indofood) – produsen Indomie dan berbagai produk makanan lainnya.
    • PT Bogasari Flour Mills – produsen tepung terigu terbesar di Indonesia.
    • PT Nippon Indosari Corpindo Tbk – produsen roti Sari Roti.
  • Ritel dan Distribusi
    • Indomaret – jaringan minimarket terbesar di Indonesia dengan lebih dari 16.000 gerai.
    • Indogrosir – jaringan ritel grosir.
  • Otomotif
    • Indomobil Group – distributor dan produsen kendaraan bermotor.
Baca Juga:  TAP MPRS Nomor 33 Tahun 1967 Dihapus, Ketum PDIP: Terima Kasih Presiden Prabowo

Selain itu, Salim Group juga memiliki kepentingan di sektor properti, agribisnis, perbankan, dan infrastruktur.

Total Kekayaan Anthony Salim

Dengan kerajaan bisnis yang luas, kekayaan Anthony Salim diperkirakan mencapai lebih dari Rp133 triliun. Ia menjadi salah satu orang terkaya di Indonesia dengan aset yang tersebar di berbagai sektor strategis.

Kontroversi: Kasus Pagar Laut Tangerang

Meski dikenal sebagai pengusaha sukses, Anthony Salim juga pernah tersandung kontroversi. Salah satu kasus yang menyeret namanya adalah dugaan kepemilikan sertifikat hak guna bangunan (HGB) atas pagar laut di Tangerang, Banten.

Baca Juga:  Dor, Dor, Dor, 2 OPM Meregang Nyawa Diterkam Raider Buaya Putih Kostrad

Kasus ini juga melibatkan Sugianto Kusuma (Aguan), yang sama-sama memiliki kepentingan dalam PT Pembangunan Jaya Ancol Nusantara Indonesia (PT PANI), perusahaan yang bertanggung jawab atas pengelolaan PIK 2.

Aliansi Gerakan Reforma Agraria (AGRA) bahkan mendorong penegak hukum untuk memeriksa Anthony Salim dan Aguan terkait kepemilikan pagar laut ini. Sekjen AGRA, Saiful Wathoni, mendesak transparansi dalam kasus ini agar tidak merugikan masyarakat.

Kesimpulan

Anthony Salim adalah sosok penting di dunia bisnis Indonesia. Di bawah kepemimpinannya, Salim Group terus berkembang dan mendominasi berbagai sektor. Namun, di balik kesuksesan bisnisnya, namanya juga tak lepas dari kontroversi, termasuk kasus pagar laut yang masih menjadi sorotan. Bagaimana kiprahnya ke depan, terutama dalam pemerintahan Presiden Prabowo, masih menarik untuk dinantikan.

Berita Terkait

INDONESIA HADIRI SIDANG DEWAN IMO KE 134 DI LONDON, INGGRIS
Usulan Pagu Indikatif Kementerian Perhubungan TA 2026 Sebesar Rp24,4 Triliun, Komisi V DPR RI Setuju?
Di Puncak Hari Jadi Ngawi Ke-667. Danyonarmed 12 Kostrad Bersama Forkopinda Kabupaten Ngawi Nobar Wayang Kulit “Dewa Ruci” 
Skandal BUMD BDS Menguap, Forum Korban Serukan Investigasi KPK dan Kejaksaan
Peran Strategis Human Factor Di Tengah Cepatnya Perkembangan Teknologi Keselamatan Pelayaran
Polsek Kepulauan Seribu Utara Amankan Kunjungan Gubernur DKI Jakarta ke Pulau Kelapa, Tanam Mangrove hingga Serahkan Bibit Ikan
105.4 Miliar Para Pengusaha Di Rugikan Perusahan PT Bandung Daya Sentosa,Milik Pemkab Bandung
Kunjungi Pelabuhan Cirebon, Stranas PK Lakukan Rakor dan Peninjauan Lapangan Aksi Reformasi Tata Kelola Logistik Nasional Di Pelabuhan Cirebon

Berita Terkait

Jumat, 11 Juli 2025 - 21:02 WIB

INDONESIA HADIRI SIDANG DEWAN IMO KE 134 DI LONDON, INGGRIS

Jumat, 11 Juli 2025 - 19:12 WIB

Usulan Pagu Indikatif Kementerian Perhubungan TA 2026 Sebesar Rp24,4 Triliun, Komisi V DPR RI Setuju?

Jumat, 11 Juli 2025 - 18:53 WIB

Di Puncak Hari Jadi Ngawi Ke-667. Danyonarmed 12 Kostrad Bersama Forkopinda Kabupaten Ngawi Nobar Wayang Kulit “Dewa Ruci” 

Senin, 7 Juli 2025 - 22:19 WIB

Skandal BUMD BDS Menguap, Forum Korban Serukan Investigasi KPK dan Kejaksaan

Minggu, 6 Juli 2025 - 10:04 WIB

Peran Strategis Human Factor Di Tengah Cepatnya Perkembangan Teknologi Keselamatan Pelayaran

Berita Terbaru

Sejarah

Daeng Pamatte: Sosok Cendekiawan dari Tanah Bugis

Senin, 14 Jul 2025 - 13:37 WIB