Pahami 4 Tanda Oli Gardan Motor Matic Telah Habis

- Jurnalis

Senin, 6 Januari 2025 - 20:27 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, TeropongRakyat.co – Berbeda dengan motor manual yang hanya membutuhkan oli mesin, pada kendaraan matic terdapat oli gardan yang juga harus secara rutin diganti.

Interval penggantiannya memang lebih lama dibandingkan dengan oli mesin.

Hal inilah yang kerap membuat pemiliknya lupa atau telat menggantinya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dilansir dari Wahana Honda, setidaknya ada 4 ciri untuk menandakan oli untuk bagian transmisi ini sudah saatnya diganti. Berikut ulasannya:

1. Suara Bising

Ada suara bising yang keluar dari arah box CVT. Letak box CVT itu sendiri ada di gardan atau roda belakang motor matic. Suara yang ditimbulkan seperti berdecit atau berderit, bahkan ada yang sangat berisik sampai terdengar suara “kletek-kletek” saat motor dikendarai.

Baca Juga:  Wuling Segera Produksi Magic Battery Secara Lokal Di Cikarang, Siap di Aplikasikan ke 2 Model Mobil Listrik nya Ini

Munculnya suara bising ini dikarenakan fungsi oli gardan sebagai penggerak transmisi otomatis sudah tidak kental atau mulai encer. Saat daya lumas oli gardan berkurang, secara otomatis gesekan yang terjadi antar komponen transmisi di dalam box gardan tidak terlumasi dengan baik.

2. Motor Bergetar

Jika tiba-tiba motor terasa bergetar di bagian bodi dan setang, ini juga bisa dijadikan tanda oli gardan sudah habis. Tidak hanya itu saja, motor matik tersebut juga mengeluarkan suara kasar saat dikendarai, terutama ketika dipacu dengan kecepatan tinggi.

Jika diperlukan, isi kembali atau ganti oli gardan dengan yang baru. Sebab, pada umumnya kondisi motor yang bergetar bisa terjadi karena aktivitas pelumasan yang tidak berjalan secara sempurna. Akibatnya, pada saat melewati jalanan tertentu, motor akan terasa bergetar.

Baca Juga:  Hyundai Tucson Raih 5 Bintang di Uji Tabrak Bharat NCAP

3. Performa Menurun

Jika akselerasi berjalan lambat atau kecepatan maksimum semakin terbatas, ini juga tanda jelas dari oli yang menipis.

4. Oli Gardan Terkontaminasi

Oli gardan motor matic yang telah terkontaminasi juga bisa membuat kinerja mesin menjadi terganggu. Kekentalan oli gardan pada motor matic sendiri harus berkisar antara SAE 140 atau SAE 90.

Seiring berjalannya waktu dan lamanya pengoperasian kendaraan matic tersebut, tingkat kekentalan pada oli gardan juga akan semakin berkurang dan terkontaminasi. Bila ini terjadi, hal tersebut merupakan pertanda bahwa oli gardan motor matic habis dan harus segera diganti.

Berita Terkait

Castrol Tunjuk Iko Uwais Jadi Brand Ambassador
Gaikindo Targetkan Penjualan 850 Ribu Unit Mobil Pada 2025
Sistem Tilang Berbasis Poin Mulai Berlaku, Simak Skemanya
Hyundai Segera Mulai Produksi Creta Facelift di Pabrik Cikarang
Hyundai Akui Tak Menutup Kemungkinan Untuk Hadirkan Creta EV ke Pasar Indonesia
KPK Gelar Lelang 9 Kendaraan eks BMN, Tertarik Menjadi Peserta Lelang? Begini Aturannya
Gaikindo Taruh Harapan Besar Kepada Pemerintah Agar Beri Keringanan Opsen Pajak
Setelah Resmi Luncurkan Creta Facelift, Hyundai Bakal Meluncurkan 7 Produk Baru Lagi di Sepanjang 2025

Berita Terkait

Kamis, 16 Januari 2025 - 15:44 WIB

Castrol Tunjuk Iko Uwais Jadi Brand Ambassador

Rabu, 15 Januari 2025 - 17:32 WIB

Gaikindo Targetkan Penjualan 850 Ribu Unit Mobil Pada 2025

Selasa, 14 Januari 2025 - 16:38 WIB

Sistem Tilang Berbasis Poin Mulai Berlaku, Simak Skemanya

Selasa, 14 Januari 2025 - 13:51 WIB

Hyundai Segera Mulai Produksi Creta Facelift di Pabrik Cikarang

Sabtu, 11 Januari 2025 - 10:05 WIB

Hyundai Akui Tak Menutup Kemungkinan Untuk Hadirkan Creta EV ke Pasar Indonesia

Berita Terbaru

Breaking News

Stevanus Febyan Babaro Laporkan Oknum Jaksa ke Polda Kalimantan Barat

Kamis, 16 Jan 2025 - 22:55 WIB

Otomotif

Castrol Tunjuk Iko Uwais Jadi Brand Ambassador

Kamis, 16 Jan 2025 - 15:44 WIB