Jakarta, Teropongrakyat.co – PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (Alfamart) mengkonfirmasi penutupan ratusan gerai Alfamart di berbagai wilayah Indonesia sepanjang tahun 2024. Senin, (16/12/2024).
Corporate Affairs Director PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (Alfamart) Solihin mengatakan bahwa jumlah toko Alfamart yang tutup tahun ini berkisar antara 300 hingga 400 unit.
“Iya memang jumlah toko tutup ratusan, 300 sampai 400 di sepanjang tahun ini,” ujar Solihin.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Namun, Solihin menekankan bahwa jumlah toko Alfamart yang baru dibuka jauh lebih besar, mencapai sekitar 1.000 unit di tahun ini.
“Walaupun ratusan toko tutup, toko yang buka lebih daripada seribuan lah, kita ekspansi,” tegasnya.
Solihin menjelaskan bahwa penutupan ratusan toko Alfamart disebabkan oleh berbagai faktor, dengan alasan utama adalah kenaikan harga sewa yang drastis.
“Apalagi kalau sewa kan minimal lima tahun. Kadang-kadang si pemilik (tempat) tahunya ada orang datang belanja, dia pikir ramai, gitu ya. Nah begitu dihitung-hitung, kalau sewa naik nih, lima tahun yang lalu sama lima tahun sekarang kan naiknya, ya mohon maaf ya. Main enak-enaknya saja, gitu,” ungkapnya.
Meskipun mengalami penutupan sejumlah gerai, Solihin menegaskan bahwa bisnis Alfamart masih tetap ekspansi dan penutupan toko tersebut masih dalam batas wajar.
Alfamart terus berupaya untuk membuka gerai baru di berbagai wilayah di Indonesia, dengan tetap mengedepankan strategi yang tepat dan efisien.