Nafas dan Urat Nadi PMI: Relawan DKI Jakarta Perkuat Diri Hadapi Tantangan Kemanusiaan

- Jurnalis

Sabtu, 19 Juli 2025 - 21:58 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta -( teropongrakyat.co), Sabtu 19/7/2025. Organisasi Relawan (Orel) Palang Merah Indonesia (PMI) DKI Jakarta sukses menyelenggarakan sarasehan untuk memperkuat kapasitas dan sinergi antar relawan. Kegiatan yang berlangsung di Markas PMI Kota Jakarta Utara, Plumpang, ini mengusung tema “Relawan: Nafas dan Urat Nadi PMI”, menegaskan peran krusial relawan sebagai tulang punggung organisasi.

 

Sarasehan ini dihadiri oleh perwakilan relawan dari lima kota madya dan kabupaten di Jakarta, serta Ketua PMI Kota Jakarta Utara dan Ketua PMI Kota Jakarta Pusat, pengurus, dan perwakilan PMI Provinsi DKI Jakarta. Dalam sambutannya, Ketua PMI Kota Jakarta Utara, Rijal, mendorong relawan untuk berani menyampaikan kritik konstruktif terhadap PMI, sembari tetap menjunjung tinggi kesopanan dan adab selama bertugas.

ADVERTISEMENT

Nafas dan Urat Nadi PMI: Relawan DKI Jakarta Perkuat Diri Hadapi Tantangan Kemanusiaan - Teropong Rakyat

SCROLL TO RESUME CONTENT

 

Dari sarasehan ini, dihasilkan sejumlah rekomendasi penting yang terbagi dalam tiga kategori utama:

Baca Juga:  Indohealthcare GAKESLAB Expo 2025: Tempat Kumpul Teknologi Kesehatan Terkini dari 12 Negara!

 

A. Dukungan Prinsip dan Kepemimpinan:

 

1. Menjaga Nilai Dasar dan Profesionalisme: Komitmen pada prinsip dasar Gerakan dan dukungan profesional terhadap program kerja Ketua PMI Provinsi.

 

2. Penguatan Solidaritas Relawan: Mendorong kolaborasi dan koordinasi untuk meningkatkan keterlibatan relawan dalam program kemanusiaan.

 

3. Kepemimpinan Representatif: Mendorong setidaknya 50% pengurus PMI Provinsi berasal dari relawan aktif yang kompeten.

 

4. Menjaga Netralitas dan Independensi: Menolak intervensi politik praktis dan fokus pada pelayanan kemanusiaan inklusif.

 

5. Partisipasi dalam Program dan Kebijakan: Aktif mendukung kegiatan PMI seperti edukasi, tanggap darurat, pelayanan kesehatan, dan penguatan kapasitas relawan.

 

B. Rekomendasi Teknis Strategis:

 

1. Perlindungan Relawan: Mengusulkan jaminan sosial (BPJS Ketenagakerjaan) bagi relawan Posko Penanggulangan Bencana se-DKI Jakarta.

 

2. Dukungan Akomodasi & Operasi: Fasilitasi logistik untuk KSR Markas Kepulauan Seribu, termasuk gedung, alat, dan transportasi.

 

3. Penguatan Kapasitas Bencana: Penyelenggaraan pelatihan kebencanaan rutin dan terstandarisasi.

Baca Juga:  Polsek Kepulauan Seribu Selatan Patroli Malam Sampaikan Imbauan Kamtibmas

 

4. Digitalisasi Operasi: Pengembangan sistem digital dashboard operasional relawan dan logbook kegiatan.

 

5. Markas & Sarana Latihan Terpadu: Pembangunan markas latihan yang terintegrasi sesuai kebutuhan spesialisasi relawan.

 

C. Spesialisasi dan Inovasi:

 

1. Emergency Medical Services (EMS): Penguatan pelatihan lanjutan (Advanced Prehospital Trauma Life Support), armada ambulans, dan kerja sama rumah sakit rujukan.

 

2. Rescue Taktis dan Vertikal: Pelatihan Urban Search and Rescue (USAR), Vertical Rescue, dan simulasi bencana kompleks.

 

3. Tactical Rescue: Peningkatan kemampuan evakuasi di zona konflik dan penerapan prinsip Safer Access Framework.

 

Catatan Tambahan:

 

– Sertifikasi relawan PMI perlu ditingkatkan kualitas dan pengakuannya secara nasional dan internasional, mengacu pada standar ISO.

 

– Pentingnya forum temu relawan untuk menjaring gagasan dan evaluasi implementasi program pelayanan kemanusiaan di lapangan.

Berita Terkait

HUT Ke-30 Gereja Bartolomeus Bekasi Meriahkan Kota dengan FUN RUN dan UMKM 2025
Dari Cibitung ke Cilincing: 19 Tahun Dedikasi CTP Tollways, Wujudkan Jalan Tol Berstandar Prima dan Efisien
TPK Koja Era Baru: Ibu Banu Astrini Gencar Tinjau Lapangan, Prioritaskan Kualitas Layanan
Ketua Pokja Wartawan Gunung Kaler Kecam Kekerasan dan Intimidasi Jurnalis di Dinas Perkim Tangerang
Momen Foto Kebersamaan Bupati dan Kajari di Tengah Sorotan Konflik Kepentingan Penanganan Kasus Hukum
JTCC Terus Berbenah: Standar Pelayanan Minimal Jadi Prioritas Utama
Harhubnas 2025: Pelabuhan Sunda Kelapa Berkomitmen Jadi Pelabuhan Ramah Lingkungan
Tragedi di RS Yarsi: Pasien Usus Buntu Koma, Dokter Nekat Operasi Lagi hingga Berujung Maut

Berita Terkait

Minggu, 14 September 2025 - 09:35 WIB

HUT Ke-30 Gereja Bartolomeus Bekasi Meriahkan Kota dengan FUN RUN dan UMKM 2025

Sabtu, 13 September 2025 - 14:18 WIB

Dari Cibitung ke Cilincing: 19 Tahun Dedikasi CTP Tollways, Wujudkan Jalan Tol Berstandar Prima dan Efisien

Jumat, 12 September 2025 - 17:12 WIB

Ketua Pokja Wartawan Gunung Kaler Kecam Kekerasan dan Intimidasi Jurnalis di Dinas Perkim Tangerang

Rabu, 10 September 2025 - 19:46 WIB

Momen Foto Kebersamaan Bupati dan Kajari di Tengah Sorotan Konflik Kepentingan Penanganan Kasus Hukum

Rabu, 10 September 2025 - 11:29 WIB

JTCC Terus Berbenah: Standar Pelayanan Minimal Jadi Prioritas Utama

Berita Terbaru

Otomotif

Wuling BinguoEV Raih Predikat Mobil Listrik Pilihan Keluarga

Sabtu, 13 Sep 2025 - 21:14 WIB

Breaking News

Narkoba Mengancam Pasar Minggu, Aparat Harus Lebih Serius

Sabtu, 13 Sep 2025 - 17:11 WIB