Perahu Rembang Kuno

- Jurnalis

Jumat, 6 Desember 2024 - 22:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sejarah – TeropongRakyat.co  || Penemuan Perahu Kuno Punjulharjo Rembang atau yang lebih dikenal Perahu Rembang Kuno yang Berusia Lebih Tua dari Candi Borobudur!!

Rembang Kota di pesisir pantai Utara Pulau Jawa ini menyimpan banyak sejarah dan banyak peninggalan kampung Pecinan, di daerah Lasem yg berdekatan dengan Rembang dan banyak lagi penemuan artefak purbakala. Sebagai tempat di pesisir pantai Utara dekat dengan Lasem besar kemungkinan dulu kota ini menjadi pelabuhan transit para pedagang dari luar daerah sebelum ke daerah kerajaan2 di Jawa pada era dan masanya yg cukup tua.

Sebuah desa di pesisir pantai utara Jawa yang terdapat banyak tambak garam sebagai sumber penghidupan warga mendadak jadi terkenal setelah ditemukannya sebuah kerangka perahu kuno. Desa itu bernama Punjulharjo yang berlokasi di Kecamatan Rembang, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Perahu Rembang Kuno - Teropongrakyat.co
Foto: Istimewa

Kisah bermula pada 26 Juli 2008, ketika penduduk desa Punjulharjo tanpa sengaja menemukan bangkai perahu pada kedalaman dua meter dalam posisi membujur timur-barat, saat hendak menggali tanah untuk membuat tambak garam.

Baca Juga:  TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-119 TA.2024

Penemuan ini pun menarik perhatian berbagai pihak terkait. Di antaranya Balai Pelestarian Peninggalan Purbakala (BP3) Jawa Tengah, Balai Arkeologi Yogyakarta, Balai Konservasi Peninggalan Borobudur, Direktorat Peninggalan Bawah Air, yang meninjau lokasi untuk upaya penelitian dan pelestarian perahu.

Dari kajian para arkeolog dilaporkan, berdasarkan konstruksinya diperkirakan benda kuno tersebut merupakan perahu tradisional dari wilayah Nusantara, dan bukan jenis perahu yang berasal dari China. Sedangkan bahan perahu adalah jenis kayu ulin yang banyak ditemukan di Pulau Kalimantan.

Perahu Rembang Kuno - Teropongrakyat.co
Foto: Istimewa Artefak Purbakala Dengan Ornamen Tionghoa

Dilansir Punjulharjo-rembang.desa.id, Kamis, (06/11) awalnya penemuan ini diperkirakan pada masa Majapahit namun setelah melalui kajian carbon dating hasilnya menunjukkan bahwa kapal tersebut berasal dari abad ke-7 Masehi, lebih tua dari Candi Borobudur yang baru dibangun sekitar abad ke-9 Masehi. Hal itu membuktikan bahwa negeri ini sebenarnya telah memiliki kekuatan yang besar dan cukup diperhitungkan pada masa lalu dalam membangun peradaban bangsa. Masa itu sezaman dengan awal perkembangan Mataram kuno di Jawa dan awal masa Sriwijaya di Sumatra.

Baca Juga:  Meningkatkan Transparansi: Ditjen Hubla Luncurkan Laporan Pengelolaan Aset Negara 2024

Di dalam perahu yang masih berbentuk utuh dan kondisinya lengkap itu juga ditemukan kepala arca wanita berparas etnis Tionghoa yang terbuat dari batu, patahan tongkat kayu sepanjang sekitar 40 sentimeter, tulang manusia, dan sejumlah peralatan dapur.

Sedangkan menurut situs resmi cagarbudaya.kemdikbud.go.id menyebut belum dapat dipastikan apakah perahu ini merupakan kapal dagang antara Jawa dan Sumatra. Namun, berdasarkan ukuran dan proporsi perahu, yaitu panjang sekitar 15 meter dan lebar sekitar 5 meter (sehingga proporsi 1:3), kemungkinan sebagai perahu dagang sangat mungkin, bahkan untuk mengarungi lautan dalam jarak jauh.

Kini situs tersebut telah ditetapkan sebagai cagar budaya nasional lewat SK Penetapan PM.57/PW.007/MKP/2010 pada tanggal 22 Juni 2010 dengan nama Perahu Kuno Rembang.

 

Penulis : Romli S.IP

Editor : Romli S.IP

Sumber Berita: Punjulharjo-rembang.desa.id/cagarbudaya.kemdikbud.go.id/https://teropongrakyat.co/perahu-rembang-kuno/

Berita Terkait

Polres Kepulauan Seribu Amankan Keberangkatan Wisatawan di Marina Ancol
Polisi Antisipasi Cegah Sajam dan Narkoba Masuk Pulau
Bhabinkamtibmas Pulau Pari Sambang Tomas, Ajak Warga Tolak Premanisme
Cegah Premanisme, Bhabinkamtibmas Pulau Pramuka Jalin sinergi dengan Tokoh Masyarakat
Patroli Malam, Cegah Premanisme dan Tawuran
Kadis DBMSDA Serius Rencanakan Perbaikan Jembatan Kemang Pratama dan Jembatan 0 Rawalumbu
Sebungkus Harapan: PBB Bagikan Kebaikan di Jalanan Bogor
Lebih dari 12.000 Peserta Training ESQ Amazing You Punya Amunisi untuk Atasi Tantangan Dunia dengan 5G – Menuju Indonesia Emas 2045

Berita Terkait

Minggu, 1 Juni 2025 - 15:15 WIB

Polres Kepulauan Seribu Amankan Keberangkatan Wisatawan di Marina Ancol

Minggu, 1 Juni 2025 - 15:12 WIB

Polisi Antisipasi Cegah Sajam dan Narkoba Masuk Pulau

Minggu, 1 Juni 2025 - 15:00 WIB

Bhabinkamtibmas Pulau Pari Sambang Tomas, Ajak Warga Tolak Premanisme

Sabtu, 31 Mei 2025 - 15:27 WIB

Cegah Premanisme, Bhabinkamtibmas Pulau Pramuka Jalin sinergi dengan Tokoh Masyarakat

Sabtu, 31 Mei 2025 - 15:23 WIB

Patroli Malam, Cegah Premanisme dan Tawuran

Berita Terbaru

Edukasi

Polisi Antisipasi Cegah Sajam dan Narkoba Masuk Pulau

Minggu, 1 Jun 2025 - 15:12 WIB

Breaking News

Pelantikan Pramuka MTsN 15 Marunda Sukses Digelar di Waduk Marunda

Minggu, 1 Jun 2025 - 13:36 WIB